Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Upaya Pemkab Gresik Cegah Penyebaran Virus Corona Setelah 1 Warga Positif Covid-19

Kompas.com - 27/03/2020, 22:27 WIB
Hamzah Arfah,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

GRESIK, KOMPAS.com - Pemerintah Kabupaten Gresik telah melakukan sejumlah cara guna mencegah penyebaran virus corona di daerah itu.

Seperti diketahui, hingga 27 Maret, Satuan Tugas Gugus Pencegahan Penyebaran Virus Corona Kabupaten Gresik mencatat, ada 691 orang dengan risiko, 90 orang dalam pemantauan, 76 orang masih dalam proses pemantauan, dan 14 orang sudah dinyatakan sehat setelah melewati masa pemantauan 14 hari.

Sementara PDP tercatat ada 22 orang, dengan rincian 17 PDP masih dirawat, 4 sudah dinyatakan sembuh, dan 1 meninggal dunia.

Baca juga: UPDATE: 59 Pasien Positif Covid-19 di Jatim, Gresik dan Kabupaten Kediri Memerah, 4 Daerah Masih Hijau

Sedangkan pasien positif Covid-19 ada satu orang.

Sejak beberapa hari lalu sebelum ditemukan kasus positif corona, Pemkab Gresik beserta jajaran, serta satuan tugas yang dibentuk, sudah rajin dalam mengingatkan warga untuk melakukan social distancing.

Termasuk mengimbau warga agar tetap di rumah, meskipun sekolah-sekolah sudah diliburkan dengan diberlakukan belajar dari rumah.

Titik-titik keramaian juga mendapat perhatian tersendiri dari pihak kepolisian setempat bersama unsur terkait, untuk dilakukan penertiban.

Warga yang berkerumun di warung kopi, kafe, dan tempat-tempat keramaian lainnya coba dibubarkan dengan pendekatan persuasif.

Masyarakat diberikan edukasi, terkait bahaya, dan pola penyebaran virus corona.

Kendati hingga saat ini, belum ada kebijakan lockdown yang diambil.

Tidak hanya berupa imbauan dan membagikan masker, jajaran pemkab, stakeholder, dan beberapa pihak yang lain sudah melakukan upaya dalam mencegah penyebaran Covid-19.

Baik dengan cara melakukan penyemprotan cairan disinfektan, pengukuran suhu tubuh menggunakan thermogun, dan penyediaan hand sanitizer di berbagai tempat.

Terbaru, satuan tugas dengan menggunakan unit kendaraan Pemadam Kebakaran (PMK) milik Pemkab Gresik melakukan penyemprotan disinfektan di lingkungan sekitar tempat tinggal satu PDP yang meninggal dunia.

Baca juga: UPDATE: Pasien Positif Covid-19 Pertama asal Gresik Dirawat di Surabaya

 

Penyemprotan ini dilakukan Jumat siang.

"Mari kita terus meningkatkan kewaspadaan, dengan tidak keluar rumah dan sosial distancing tetap terjaga," ujar Ketua Satuan Tugas Gugus Pencegahan Penyebaran Virus Corona Kabupaten Gresik Nadlif melalui pesan WhatsApp, Jumat.

Seorang tetangga PDP yang meninggal, Majid (60) mengatakan, sebelum penyemprotan hari ini, warga sudah memberlakukan keluar masuk perumahan secara satu pintu atau one gate system.

"Seperti saya ini lockdown sendiri di rumah sejak kemarin-kemarin. Syukur alhamdulillah hari ini disemprot cairan disinfektan," tutur Majid.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com