Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Meski Hanya Gunakan Jas Hujan, 8 Perawat dan 2 Dokter Tetap Setia Rawat PDP Corona

Kompas.com - 27/03/2020, 16:54 WIB
Markus Makur,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

RUTENG, KOMPAS.com - Petugas kesehatan di Rumah Sakit dr Ben Mboi Ruteng, Kabupaten Manggarai, Provinsi Nusa Tenggara Timur, terpaksa menggunakan jas hujan sebagai pengganti Alat Pelindung Diri (APD).

Jas hujan itu digunakan untuk merawat pasien dengan pengawasan (PDP) di rumah sakit itu.

Kepala Bagian Humas RSUD dr Ben Mboi, Laurens Guntur menjelaskan, penggunaan jas hujan karena keterbatasan APD.

"Hanya memang persediaan APD di Rumah Sakit Umum Daerah Ben Mboi terbatas. Kemarin kami sudah memesan APD, tapi karena keterbatasan di pasaran, kami hanya dapat 10 set," jelasnya, Kamis (26/3/2020).

Baca juga: Antisipasi Corona, Gubernur NTT Potong Biaya Perjalanan Dinas Pejabat dan ASN 6 Bulan

Berjuang di tengah keterbatasan

Para petugas kesehatan terus berjuang merawat para pasien meski keterbatasan APD.

Sebanyak 8 perawat dan 2 dokter selalu bergantian berada di ruangan isolasi untuk menangani pasien.

Walaupun RSUD dr Ben Mboi bukan rumah sakit rujukan Covid-19, Pemda Kabupaten Manggarai tetap siaga dengan menyediakan ruangan isolasi penanganan pasien PDP di rumah sakit ini.

Baca juga: Antisipasi Corona, TTIC Sumbar Jual Sembako Murah Secara Online Gratis Ongkir

Para perawat dan dokter ini ada yang sudah berkeluarga dan ada yang masih bujang.

Mereka tidak pulang ke rumah, tapi tinggal di mes khusus yang sudah disediakan Pemerintah Daerah Kabupaten Manggarai.

Mes tersebut berada di dalam areal RSUD dr Ben Mboi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com