SURABAYA, KOMPAS.com - Pemprov Jawa Timur menambah 18 rumah sakit rujukan untuk menangani pasien yang diduga terpapar virus corona sejak Jumat (20/3/2020).
Sebelumnya, Pemprov Jatim telah menyiapkan 44 rumah sakit rujukan untuk menangani pasien yang diduga terpapar virus corona atau positif Covid-19.
Baca juga: Keadaan Membaik, Mahasiswa Positif Corona di Malang Tunggu Hasil Lab Sebelum Dipulangkan
Kini, terdapat 62 rumah sakit rujukan di Jawa Timur.
"Sesuai instruksi pemerintah pusat, kini rumah sakit milik TNI, Polri, BUMN dan juga rumah sakit swasta yang memiliki ruang isolasi turut menjadi rumah sakit rujukan untuk Covid-19," kata Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Jumat (20/3/2020).
Khofifah telah bertemu dengan sejumlah direktur rumah sakit BUMN, swasta, dan TNI-Polri.
Dalam pertemuan itu, Khofifah mendata jumlah ruang isolasi dan perlengkapan untuk menangani pasien diduga terinfeksi virus corona baru.
"Sehingga kebutuhan tenaga medis maupun ODP bisa segera dikoordinasikan," jelasnya.
Hingga saat ini, terdapat 15 pasien positif Covid-19 yang dirawat di sejumlah rumah sakit di Jawa Timur.
"Tambahan 6 pasien semua dirawat di RSU dr Soetomo Surabaya," kata Khofifah.