SEMARANG, KOMPAS.com - Masjid Agung Jawa Tengah tetap melaksanakan ibadah shalat Jumat di tengah wabah corona.
Namun, pelaksanaan shalat Jumat di masjid yang terletak di Jalan Gajah Raya Semarang, kali ini berbeda dari biasanya.
Masjid terbesar di Jawa Tengah itu, memperketat standar kesehatan untuk menanggulangi penyebaran Covid-19.
Baca juga: Antisipasi Covid-19, Tidak Ada Shalat Jumat di Masjid Lingkungan Pemprov Jatim dan TNI-Polri
Pengurus masjid menyediakan sabun untuk mencuci tangan sebelum berwudhu dan hand sanitizer untuk para jamaah.
Seluruh jemaah yang datang juga diperiksa suhu badannya satu per satu dengan menggunakan thermal gun.
Dalam masjid yang berisi sekitar 5.000 jamaah itu, pelaksanaan shalat Jumat juga sudah tidak menggunakan karpet.
Sebagian jemaah tampak membawa sajadah sendiri.
Shaf atau barisan shalat juga dibuat berjarak agar antara jemaah tidak menempel satu sama lain.
Baca juga: Antisipasi Corona, Shalat Jumat di Sulsel Ditiadakan Selama Dua Pekan
Khutbah Jumat pun dipersingkat, dari biasanya antara 20 menit hingga 30 menit, kali ini menjadi 10 menit.
Setelah itu jemaah langsung pulang dan tidak dianjurkan bersalaman.