BANDUNG, KOMPAS.com - IS alias BN, warga Kabupaten Garut, Jawa Barat, ini diamankan Polsek Ibun di Bandung, karena diduga melakukan penipuan dan penggelapan.
Kepala Bidang Humas Polda Jabar Kombes Saptono Erlangga menjelaskan bahwa dalam aksinya, IS mengaku sebagai anggota intelijen asal Bandung.
Pelaku berpura-pura menyapa dan mengajak berbicara pemuda yang sedang nongkrong di Jembatan Kuning-Kamojang, Kecamatan Ibun.
Baca juga: PNS di Pangkal Pinang Pesta Sabu, Gaji Dipotong dan Tunjangan Dihapus
Pelaku kemudian mengajak korban Figi Rohmawan warga Jatinangor, Kabupaten Sumedang, untuk mengantar membeli makanan dengan mengendarai motor milik korban.
Sesampainya di warung yang dituju di jalan Kamojang-Garut, pelaku meminjam motor korban dengan alasan menjemput temannya.
"Namun apa daya, sudah sekian lama pelaku dan sepeda motor korban tidak kembali, sehingga korban melaporkannya ke Kepolisian Sektor Ibun Polresta Bandung Polda Jabar," kata Erlangga dalam keterangan tertulisnya, Jumat (20/3/2020).
Baca juga: Penjelasan Dinkes soal Seminar di Bogor yang Diduga Jadi Lokasi Penyebaran Covid-19
Menurut Erlangga, pelaku ini kerap melakukan aksinya beberapa kali di wilayah Kamojang-Ibun.
Baca juga: Pasien PDP di RSUD Soekardjo Tasikmalaya Malah Jadi Tontonan Warga