Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jamin Bahan Pokok Tersedia, Warga Maluku Diminta Tak Panik

Kompas.com - 19/03/2020, 23:09 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

 

AMBON, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi Maluku menjamin stok kebutuhan bahan pokok tersedia hingga bulan ramadhan.

Sekretaris Daerah Provinsi Maluku Kasrul Selang meminta warga tak panik dan memborong sembako.

“Apalagi ada saudara yang merayakan Paskah, puasa ramadhan, jadi masyarakat tidak usah khawatir karena pemerintah sudah mengantisipasi itu, kita pastikan ketersediaan bahan pokok bisa terpenuhi sampai Ramadhan,” kata Kasrul di Kantor Gubernur Maluku, Kamis (19/3/2020).

Baca juga: Klarifikasi Tes dan Perawatan Corona Gratis di Surabaya, Pemkot Hanya Tanggung Biaya Swab

Pemprov Maluku telah melakukan pembatasan pembelian empat kebutuhan pokok di gerai modern.

Langkah itu diambil untuk menjaga ketersediaan bahan pokok di tengah isu penyebaran virus corona di Indonesia, khususnya Maluku.

Empat bahan pokok yang dibatasi yakni beras, gula pasir, minyak goreng, dan mi instan.

“Untuk gula kemarin bermasalah, kebetulan sudah masuk dan tidak ada masalah lagi, bahkan beras bisa sampai lima bulan ke depan, jadi tidak perlu belanja yang besar-besaran untuk saat ini," jelasnya.

Sehari sebelumnya, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Maluku Elvis Pattiselano mengatakan, pembatasan pembelian empat jenis kebutuhan pokok itu berdasarkan surat edaran dari Satgas Pangan Nasional di Mabes Polri.

Baca juga: Dinkes Maluku: Stok Alat Pelindung Diri Aman

“Kami juga mengumpulkan gerai modern dan distributor agar kita punya pemahaman yang sama agar menghindari pembelian kebutuhan pokok oleh masyarakat dalam jumlah yang berlebihan,” jelasnya.

Menurutnya, masyarakat hanya dibolehkan membeli 10 kilogram beras, 2 kilogram gula, 2 liter minyak goreng, dan 2 kardus mie instan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com