TEGAL, KOMPAS.com - Masyarakat di wilayah Pantura barat, Jawa Tengah diimbau tak perlu sampai panic buying dalam mencukupi kebutuhan pokok utamanya beras.
Perum Bulog Sub Divre Pekalongan memastikan ketersediaan beras aman di tengah upaya penanganan virus corona.
Bahkan pasokan di sejumlah gudang Bulog mulai dari Brebes sampai Batang mencapai 30.000 ton beras.
Baca juga: Mentan Nyatakan Stok Beras pada Masa Penanganan Covid-19 Aman
Kepala Perum Bulog Sub Divre Pekalongan Arie Apriansyah mengatakan, dengan jumlah stok beras yang ada cukup untuk memenuhi kebutuhan hingga enam bulan ke depan.
“Rata-rata penjualan beras Bulog setiap bulannya mencapai 4.000 sampai 5.000 ton. Dengan stok yang ada cukup untuk kebutuhan pangan sampai enam bulan,” kata Arie, saat dihubungi Kompas.com, Rabu (18/3/2020).
Arie mengungkapkan, sejak ada penduduk Indonesia yang terinfeksi virus corona, belum ada kenaikan atau penurunan signifikan permintaan beras.
Belum adanya intruksi pembatasan penjualan beras, membuat Bulog berusaha menjual beras sebanyak-banyaknya.
Baca juga: Kabareskrim: Stok Beras Sangat Cukup Sampai Lebaran
Meski demikian, masyarakat diimbau tak perlu sampai melakukan panic buying.