Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sebanyak 55 Obyek Wisata Jateng Ditutup karena Corona

Kompas.com - 18/03/2020, 13:21 WIB
Riska Farasonalia,
Khairina

Tim Redaksi

SEMARANG,KOMPAS.com - Penyebaran wabah virus corona telah berdampak pada penutupan sejumlah tempat hiburan dan destinasi wisata yang tersebar di seluruh Jawa Tengah.

Hal ini berdasarkan keputusan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo agar tempat-tempat hiburan dan destinasi wisata di Jateng ditutup sementara waktu.

Mengingat, kemungkinan persebaran kasus Covid-19 di tempat hiburan dan wisata sangat tinggi.

"Yang pertama mesti diselamatkan adalah manusia. Jika manusia yang diselamatkan, perekonomian bisa dihidupkan. Tapi jika hanya perekonomian yang jadi fokus, semuanya akan mati," kata Ganjar.

Baca juga: Petugas BPBD Pingsan Saat Apel, Kelelahan Berjaga dan Semprot Disinfektan Cegah Corona

"Maka kami putuskan semua tempat hiburan ditutup karena kemungkinan persebaran di sana sangat tinggi," ujarnya.

Ganjar mengaku akan melakukan koordinasi dengan pemerintah kabupaten/kota terkait persoalan pajak tempat hiburan yang telah menyumbang pendapatan daerah.

Destinasi wisata yang telah ditutup ada 55 lokasi yang tersebar di 14 kabupaten/kota di Jateng.

Di antaranya Kota Surakarta, Wonogiri, Sragen, Karanganyar, Kota dan Kabupaten Semarang, Kota dan Kabupaten Magelang, Klaten, Banyumas, Blora, Tegal, Temanggung, Boyolali.

Baca juga: Pasien PDP Virus Corona di RSUD Ulin Banjarmasin Meninggal Dunia

Sebagai informasi, sejak awal merebaknya virus corona tingkat kunjungan wisatawan di Jateng menurun drastis.

Wisatawan lokal di Jateng menurun hingga 72,49 persen dan wisatawan asing menurun hingga 88,46 persen.

Selain itu, penurunan kunjungan wisatawan ini juga berdampak pada turunnya tingkat okupansi hotel di sejumlah wilayah.

Tingkat hunian hotel turun 11,77 persen dan rata-rata menginap turun 0,6 persen dari 1,36 ke 1,3 persen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com