Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Peserta UN di Babel Dilarang Cium Tangan dan Pinjam Alat Tulis

Kompas.com - 16/03/2020, 12:30 WIB
Heru Dahnur ,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

PANGKAL PINANG, KOMPAS.com - Sebanyak 57 sekolah melaksanakan ujian nasional (UN) hari pertama tingkat sekolah menengah kejuruan (SMK) di Kepulauan Bangka Belitung, Senin (16/3/2020).

Selama proses UN, Dinas Pendidikan menerapkan sejumlah aturan bagi siswa maupun guru.

"Dalam rangka pencegahan Corona pada satuan pendidikan yang melaksanakan UN SMK baik negeri maupun swasta," kata Kepala Disdik Kepulauan Bangka Belitung Muhamad Soleh kepada Kompas.com, Senin.

Baca juga: Begini Peta Sebaran Covid-19 di Jawa Barat

Aturan tersebut dituangkan dalam surat bernomor 443.1/429/DISDIK pada 15 Maret 2020.

Dalam surat tersebut, siswa dilarang untuk bersalaman dengan cara cium tangan.

Kemudian, para siswa dan siswi peserta UN dilarang saling meminjam alat tulis.

Selain itu, sekolah diminta menyediakan cairan pencuci tangan, membersihkan sekolah, serta berkoordinasi dengan dinas terkait jika menemukan gejala mirip virus corona.

"Selama pelaksanaan UNBK 16 sampai 19 Maret 2020, siswa kelas X dan XI diliburkan. Mereka belajar melalui media online aplikasi Rumah Belajar dari Kemendikbud," ujar Soleh.

Baca juga: Banten dan Tangerang Resmi Tetapkan Status KLB Virus Corona

Totalnya ada 7.353 siswa yang melaksanakan UN tingkat SMK di Kepulauan Bangka Belitung.

Pada pekan berikutnya, akan dilanjutkan dengan UN untuk tingkat sekolah menengah atas (SMA).

Hingga saat ini, belum ada kebijakan terkait penundaan UN untuk tingkat SMK/SMA.

Baca juga: Mengapa Isolasi dan Karantina Penting untuk Cegah Penyebaran Corona?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com