Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Orang yang Kontak dengan Kasus 25 Dinyatakan Negatif, Termasuk Suaminya

Kompas.com - 15/03/2020, 13:58 WIB
Kontributor Banyuwangi, Imam Rosidin,
Farid Assifa

Tim Redaksi

DENPASAR, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi Bali telah menerima hasil laboratorium suami dari pasien Covid-19 dengan nomor 25 yang meninggal di Bali.

Seketaris Daerah (Sekda) Provinsi Bali Dewa Made Indra mengatakan, hasil pemeriksan menyatakan sang suami negatif Covid-19.

"Suami (dari istri) yang positif corona sudah dilakukan uji laboratorium dan hasilnya dnyatakan negatif Covid-19," kata Made Indra, di Denpasar, Minggu (15/3/2020).

Baca juga: Pasien Isolasi RSUD Moewardi Tambah Dua, Ada Riwayat ke Bogor dan Bali

Indra menuturkan, melihat hal tersebut dapat diambil pelajaran bahwa orang yang intens atau kontak langsung dengan pasien positif Covid-19 belum tentu tertular.

Hal tersebut menandakan bahwa pentingnya menjaga imunitas atau kesehatan bagi masyarakat.

"Karena memang pada saat itu dia (suami) dalam keadaan yang sehat," kata dia.

Indra juga menyampaikan, hasil tracing dari pasien nomor 25 bertambah jumlahnya menjadi 23 orang dari sebelumnya 21 orang. Mereka telah diambil sampel dan diuji laboratorium. Hasilnya seluruhnya negatif Covid-19.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Bali Ketut Suarjaya menyampaikan, berdasarkan data terbaru, Bali sempat merawat 67 pasien dalam pengawasan (PDP) Covid-19.

Jumlah tersebut bertambah dari data pada Jumat (13/3/2020) lalu yang sebanyak 62 kasus.

Dari jumlah di atas, kini Bali tinggal merawat 12 PDP.

Sedangkan sisanya 54 dinyatakan dinyatakan negatif dan satu dinyatakan positif dan meninggal dunia.

Sebanyak 12 orang tersebut dirawat di sejumlah rumah sakit rujukan di Bali, yakni RSUP Sanglah Denpasar, RSU Tabnan, RS Sanjiwani Gianyar, dan RSUD Buleleng.

"Sisa 12 itu rinciannya 11 warga negara asing dan satu warga Indonesia," kata Suarjaya.

Baca juga: Pemerintah Diminta Menutup Kunjungan Wisatawan Asing ke Bali

Sementara itu, Kemenkes telah merilis data jumlah kasus positif mencapai 96 orang.

Terkait itu, Suarjaya mengaku tak mendapat informasi apakah ada yang berasal dari Bali di luar kasus nomor 25.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com