Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cegah Penyebaran Virus Corona, Rektor dan Wisudawan UNP Tak Bersalaman

Kompas.com - 15/03/2020, 10:12 WIB
Perdana Putra,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

PADANG, KOMPAS.com - Sebanyak 2.037 wisudawan Universitas Negeri Padang (UNP) tidak bersalaman langsung dengan Rektor Ganefri saat penyerahan ijazah di Auditorium UNP, Sabtu (14/3/2020).

Kebijakan tersebut diambil untuk mengantisipasi penyebaran virus corona.

"Ini sebagai langkah antisipasi untuk penyebaran virus corona. Kita mengurangi kontak fisik langsung dan sebagai gantinya kita salaman syar'i," kata Rektor UNP Ganefri usai wisuda, Sabtu (14/3/2020).

Baca juga: Dedi Mulyadi: Pemda Harus Berani Ambil Tindakan Inisiatif Cegah Virus Corona

Saat wisuda, rektor hanya memindahkan jambul toga dan memberikan ijazah kepada para wisudawan. Tak ada salaman antara mahasiswa dengan pejabat universitas.

Kebijakan ini disambut positif wisudawan dan orangtuanya.

Ganefri mengaku, UNP tak main-main dalam mengantisipasi penyebaran virus corona. 

UNP telah mengeluarkan imbauan agar seluruh fakultas menyediakan hand sanitizer dan masker.

"Corona ini sudah mewabah, termasuk di Indonesia. Untuk itu, kita mengambil langkah antisipasi," kata Ganefri.

UNP juga sedang menyusun penerapan kuliah online (daring) untuk mengurangi kontak langsung antara dosen dan mahasiswa.

"Kita akan rapat untuk mengambil kebijakan kuliah dengan online learning. Untuk metode ini kita sudah siap," jelas Ganefri.

Baca juga: Berbagai Kebijakan Pemerintah Jabodetabek Terkait Virus Corona, Sekolah Diliburkan dan Tutup Tempat Wisata

Sebelumnya, kata Ganefri, UNP telah menerapkan kuliah daring terhadap 30 persen mata kuliah yang diajarkan.

"Kita sudah siap dan sebenarnya juga tidak ada larangan kita melaksanakan online learning. Namun hal ini tentu harus kita bicarakan dulu," jelas Ganefri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com