BANDUNG, KOMPAS.com - Direktur Pusat Penelitian Teh dan Kina (PPTK) Gamboeng, Dadan Rohdiana menanggapi kemungkinan riset kina bersama peneliti lain untuk mencari obat virus corona.
Kina ramai diperbincangkan karena kandungan kloroquin fosfat dalam ekstrak kulit batang, cabang, dan ranting pohon kina dianggap mampu mengobati virus corona.
“Kami siap melakukan penelitian bersama,” ujar Dadan saat dihubungi Kompas.com melalui telepon seluler, Jumat (13/3/2020).
Baca juga: Jawa Barat Tertarik Teliti Kina untuk Obati Covid-19
Dalam riset nanti, pihaknya menyediakan bahan baku kina. Di Gamboeng sendiri, ada 4 hektare lahan yang ditanami kina.
Sedangkan di Jawa Barat, potensi kina terbilang besar. Menurut catatan Badan Pusat Statistik tahun 2018, jumlah kina di Jabar mencapai 683 hektare yang tersebar di berbagai tempat.
“Sebanyak 16 peneliti kami bisa dilibatkan. Kami juga bisa mengajak berbagai stakeholder yang selama ini bekerjasama dengan kami untuk terlibat,” tuturnya.
Baca juga: Unpad Ajak Peneliti Lintas Kampus Percepat Penelitian Kina untuk Corona