Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Anggota KPK Dikepung Warga Desa Sukowono karena Dikira Penculik, Ini Penjelasan Polisi

Kompas.com - 04/03/2020, 16:54 WIB
Candra Setia Budi

Editor

KOMPAS.com - Tiga anggota Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dikepung oleh warga Desa Sukowono, Jember, Jawa Timur, karena dicurigai sebagai penculik.

Kejadian itu terjadi pada pertengahan Febuari 2020 lalu.

Ketiga anggota KPK itu terdiri dari dua orang laki-laki dan satu perempuan.

Kasatreskirm Polres Jember AKP Yadwivana Jumbo Qontason menjelaskan, kejadian berawal saat warga mencurigai tiga orang tersebut berada di sekitar Desa Sukowono, Kecamatan Sukowono. Pasalnya, di desa itu sedang santer dengan isu peculikan.

“Tiga orang ini membawa mobil pelat nomor L di seputar Sukowono,” katanya kepada Kompas.com di Mapolres Jember, Rabu (4/3/2020).

Baca juga: Dikira Penculik, 3 Anggota KPK Dikepung Warga Desa Sukowono, Jember

Melihat itu, sambungnya, warga kemudian berkumpul dan mendatangi kendaraan itu.

Saat warga menanyakan identitas ketiga orang tersebut, lanjut Jumbo, mereka tidak mau membuka identitasnya hingga dibawa ke Polsek Sukowono, lalu ke Mapolres Jember.

Saat di Mapolres Jember, ketiga orang tersebut mengaku sebagai anggota KPK.

“Kami koordinasi dengan pimpinan, memang dikonfirmasi benar ketiga orang ini adalah anggota KPK,” ungkapnya.

Baca juga: Kronologi 3 Anggota KPK Dikepung Warga Desa di Jember karena Dikira Penculik

Pasca-diperiksa, polisi tidak menjelaskan secara detail alasan kedatangan tiga anggota KPK tersebut ke Sukowono.

Bahkan polisi juga tidak bisa memastikan apakah kedatangan mereka sebagai penyidik atau bukan.

“Tugasnya apa, kerjanya apa (polisi tidak tahu). Intinya kami mengklarifikasi mereka bukan penculik, mereka benar-benar anggota KPK,” jelasnya.

Setelah diperiksa, ketiganya dilepaskan.

(Penulis : Kontributor Jember, Bagus Supriadi | Editor : David Oliver Purba)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com