Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2 WNI Positif Corona, Khofifah Minta Masyarakat Tak Panik sampai Buru Masker dan Timbun Bahan Pokok

Kompas.com - 03/03/2020, 11:45 WIB
Ghinan Salman,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa meminta warga Jatim untuk tenang merespons kasus virus corona di Indonesia.

Seperti diketahui, ada dua WNI asal Depok, Jawa Barat, yang positif terpapar virus corona.

Khofifah memastikan bahwa situasi Jawa Timur relatif aman dan terkendali.

Ia meminta masyarakat tak perlu sampai harus memburu masker dan menimbun kebutuhan pokok di rumah.

Baca juga: 69 ABK Diamond Princess Belum Diturunkan dari KRI untuk Observasi Corona di Pulau Sebaru

Kepanikan justru akan memperparah situasi keadaan yang ada saat ini.

"Tidak perlu panik berlebihan. Pemerintah saat ini tengah berupaya menangani kasus virus corona di dalam negeri. Khusus Jawa Timur, kami memperketat pengawasan di berbagai pintu masuk Jawa Timur," kata Khofifah di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Selasa (3/3/2020).

Usai Presiden Joko Widodo mengonfirmasi adanya WNI yang positif corona, Senin (2/3/2020), menurut Khofifah, sejumlah masyarakat tampak panik dan memborong barang kebutuhan pokok di sejumlah gerai retail modern Surabaya.

Beberapa jenis barang yang banyak diborong pembeli di antaranya adalah sembako, handsoap, dan masker.

"Kalau kita menyikapinya biasa saja, tentu situasi tetap normal. Tapi kalau seperti ini, ditambah lagi banyak hoaks di medsos, akhirnya masyarakat juga panik," imbuhnya.

Sebelumnya, Khofifah juga meminta seluruh pihak tidak membuat Jawa Timur menjadi galau dan resah menyusul positifnya dua WNI terjangkit virus corona.

Semua pihak diminta obyektif menyampaikan informasi agar masyarakat tidak termakan hoaks.

Baca juga: Akademisi Kedokteran UGM: Cegah Virus Corona dengan Pola Hidup Sehat dan Bersih

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com