Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Haru Bripda Ribut, Yatim Piatu, Jadi Penjaga Masjid, 2 Kali Gagal Tes

Kompas.com - 03/03/2020, 11:00 WIB
Pythag Kurniati

Editor

KOMPAS.com- Kehidupan yang sulit tak mematahkan semangat pria asal Maluku, Ribut Fajar meraih impiannya.

Ribut sejak lahir sudah tidak memiliki orang tua, namun dia kukuh berjuang menggapai mimpi menjadi seorang anggota Polri.

Ayah Ribut meninggal sewaktu dirinya berusia tujuh bulan di dalam kandungan ibunya.

Sedangkan sesaat setelah Ribut lahir, ibunya meninggal dunia.

Saat dilantik sebagai bintara Polri pun, Ribut juga tidak terlihat ditemani orang tuanya, berbeda dengan teman-temannya.

Baca juga: Kisah Kakek 103 Tahun Nikahi Gadis 30 Tahun, Mantan Pejuang Kemerdekaan, Dipapah ke Pelaminan

Penjaga masjid

Ilustrasi masjidica-mi.org Ilustrasi masjid
Selama ini, Ribut sehari-hari menjadi guru mengaji sekaligus marbot atau penjaga masjid.

Beruntung dia masih memiliki orang tua angkat yang menguatkannya.

"Kelulusan saya murni tanpa diminta biaya apapun," ujar Ribut usai upacara di SPN Sofifi, Maluku Utara, Senin (2/3/2020).

Dia mengatakan, pernah mengikuti tes hingga tiga kali. Namun saat menjalani dua tes sebelumnya, ia gagal.

Tes pertama, Ribut gagal saat tes psikologi, tes kedua gagal saat tes kesehatan.

"Tidak putus asa, alhamdulillah tes ketiga saya lolos," ujarnya.

Baca juga: Kisah Pedagang Es yang Curi Susu Formula untuk Bayinya Sita Perhatian Ganjar

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com