Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polda Metro Jaya Tembak Mati Spesialis Pembobol Bank di Sumsel

Kompas.com - 02/03/2020, 21:46 WIB
Aji YK Putra,
Farid Assifa

Tim Redaksi

PALEMBANG, KOMPAS.com - Tim Subdit IV Jatanras Polda Metro Jaya menembak mati satu pelaku spesialis pembobol bank di Sumatera Selatan bernama Yopi (30).

Sementara, Helmi (50) yang merupakan ayah Yopi ditangkap dalam keadaan hidup karena menyerahkan diri.

Informasi yang dihimpun, Helmi dan Yopi merupakan ayah dan anak yang sudah masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) Polda Metro Jaya. Mereka diketahui telah sering melakukan aksi pembobolan bank di seluruh wilayah Indonesia.

Baca juga: Pecatan Polisi dan Oknum Guru di Sumsel Terlibat Aksi Pemerasan Sopir Truk

Petugas di Subdit IV Jatanras Polda Metro Jaya yang mendapatkan informasi keberadaan mereka, langsung melakukan penggerebekan di Kecamatan Tulung Selapan, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan, Senin (2/3/2020).

Hasilnya, Yopi ditembak mati, sementara Helmi menyerahkan diri saat digerebak petugas.

Aiptu Jakaria atau Jacklin Chopper, salah satu anggota Jatanras Polda Metro mengatakan, ayah dan anak membobol bank dengan menggunakan teknologi informasi.

Mereka memiliki sindikat yang bekerja untuk menyasar bank-bank hampir di seluruh indonesia.

Bahkan, dalam penangkapan tersebut, mereka menemukan senjata api rakitan bersama peluru aktif.

"Laporannya sangat banyak, termasuk akhir Februari mereka juga beraksi. Sehingga kita langsung melakukan pengejaran di sini," kata pria yang akrab disapa Jack ini di depan ruang jenazah Rumah Sakit Bhayangkara Palembang.

Menurut Jack, tersangka Helmi saat ini masih diperiksa lebih lanjut untuk mendalami perannya.

Baca juga: Kades Jadi Otak Perampokan Sadis di Sumsel, Sudah Beraksi 4 Kali

 

Selain itu, petugas juga akan mengembangkan dugaan pelaku lain dalam kasus tersebut.

"Satu pelaku terpaksa kita beri tindakan tegas karena melawan. Keduanya memang ayah dan anak. Anaknya tewas saat dibawa ke rumah sakit," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com