Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Salah Satu Pembunuh Sopir Grab Asal Kudus adalah Eks Anggota TNI

Kompas.com - 02/03/2020, 16:28 WIB
Teuku Muhammad Valdy Arief

Editor

KOMPAS.com- Polisi telah menangkap tiga terduga pembunuh sopir Grab asal Kudus, Tri Ardianto (40), di Yogyakarta pada Jumat (28/2/2020).

Salah satu terduga pembunuh yang bernama Dedi adalah mantan anggota TNI.

Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) IV/Diponegoro, Letkol Kav Susanto menuturkan Dedi merupakan mantan anggota TNI yang sudah lama dipecat.

"Itu sudah bukan anggota TNI lagi," kata Susanto, Minggu (1/3/2020).

Baca juga: Pembunuh Sopir Grab Asal Kudus Ditembak karena Melawan

Susanto tidak mengungkap kesatuan dan tempat tugas Dedi semasa masih aktif bertugas.

Pembunuh Tri ditangkap setelah tiga pekan mayat pengemudi taksi online itu ditemukan di Jepara, Jawa Tengah.

Polisi juga sudah menemukan mobil Honda Jazz putih milik korban yang sempat hilang.

Tri ditemukan tewas di aliran Sungai Serang Welahan Drainage (SWD) II Desa Bugo, Kecamatan Welahan, Kabupaten Jepara, Kamis (6/2/2020) pagi.

Jasad Tri Ardianto ditemukan penuh luka.

Baca juga: Pembunuh Sopir Grab Asal Kudus Ditangkap, Mobil Korban Juga Ditemukan

Kedua kakinya diikat dengan tali yang diberi pemberat.Warga yang menemukan juga melihat ada tali di lehernya.

Berdasarkan hasil pemeriksaan tim medis, ditemukan luka jeratan pada leher, dua luka tusuk pada dada kiri, luka tusuk pada dada kanan, luka robek pelipis kiri, luka robek telinga kanan dan bekas sayatan di tangan.

Kapolsek Welahan AKP Suyitno mengatakan, sebelum ditemukan meninggal dunia, Tri Ardiyanto pada Selasa (4/2/2020) malam, berpamitan dengan keluarganya hendak mengantar penumpang.

 

Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com dengan judul Benarkah Pelaku Pembunuhan Sopir Grab Kudus Anggota TNI Desersi? Begini Kata Kapendam Diponegoro.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com