TRENGGALEK,KOMPAS.com – Jenazah Bharatu Anumerta Doni Priyanto, anggota Brimob yang gugur dalam kontak tembak di Papua, rencananya tiba di rumah duka di Trenggalek, Jawa Timur, pada Minggu Siang (01/03/2020).
Suasana duka tampak menyelimuti keluarga Bharatu Doni Priyanto di Desa Karangrejo, Kecamatan Kampak, Trenggalek, Jawa Timur.
Saat Kapolsek Trenggalek AKBP Jean Calvijn Simanjuntak datang berkunjung, tampak keluarga Bharada Doni Priyanto tidak bisa tidak menahan tangis.
“Kami sekeluarga sudah mengikhlaskan kepergian putra kami,” ujar Parno, ayah kandung almarhum Doni, ketika berbincang dengan Kapolres Trenggalek di rumah duka, Sabtu (1/3/2020).
Baca juga: Baku Tembak KKB dan TNI-Polri dalam Sepekan di 3 Lokasi, Brimob hingga Warga Sipil Tewas
Parno menjelaskan, anaknya merupakan sosok yang taat, santun serta pendiam semasa hidup.
Terakhir Doni menghubungi keluarga di Trenggalek beberapa hari lalu, dan pamit hendak tugas masuk hutan selama tiga hari.
Bharada Doni Priyanto gugur setelah terjadi kontak tembak dengan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di wilayah Jipabera Arwanop, Distrik Tembagapura, Papua.
Karena gugur dalam tugas Bharada Doni Priyanto, pangkatnya dinaikkan satu tingkat menjadi Bharatu Anumerta.
Baca juga: Kontak Senjata Brimob-KKB di Mimika, 1 Anggota Gugur, Pelaku Dipimpin Gusbi Waker
Doni tergabung di Satgas Belukar Nemangkawi 2020 sebagai anggota Resimen Tiga Pasukan Pelopor Korps Brimob Mabes Polri. Ia mengabdikan sebagai polisi sejak 2017.