Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

200,088 Ton Sampah Dibersihkan Selama HPSN di Ambon, Masyarakat Diimbau Lebih Peduli Lingkungan

Kompas.com - 28/02/2020, 20:37 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

AMBON,KOMPAS.com - Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Maluku mengumpulkan 200,88 ton sampah dari darat, sungai, dan laut selama pelaksanaan Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN).

Pelaksana tugas Kepala Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Maluku, Roy Siauta mengatakan, ratusan ribu ton sampah itu dikumpulkan dalam dua pekan, sejak 14-28 Februari 2020.

“Sampah-sampah tersebut merupakan aksi bersih sampah selama pelaksanaan HPSN di Ambon sejak 14 Februari lalu dan puncaknya sampai hari ini,” kata Roy di Ambon, Jumat (28/2/2020).

Baca juga: Ikan Mati dan Air Laut Berubah Coklat di Maluku Utara, Ini Kata KKP

Aksi bersih lingkungan itu dilakukan di pantai Desa Poka dan Laha.

Lalu, pembersihan di lima sungai yakni, Sungai Waiheru, Wai Batu Merah, Wai Tomu, Wai Batu Gajah, dan Wai Batu Gantung.

Pembersihan sampah plastik juga dilakukan di dasar laut di Laha, yang menjadi salah satu lokasi penyelaman terbaik di Maluku.

Aksi itu melibatkan 1.250 orang yang berasal dari lingkungan Pemerintah Provinsi Maluku dan Kota Ambon, anggota TNI, Polri, LSM, pemerhati lingkungan, pelaku usaha, mahasiswa, dan pelajar.

Selain memungut sampah, selama HPSN 2020 dilakukan penanaman pohon trembesi di sepanjang sisi utara Bandara Internasional Pattimura menuju Desa Hattu dan penanaman 400 pohon bakau di sepanjang pantai Desa Poka.

Baca juga: Kemenkes Pastikan Informasi soal 6 Kota Zona Kuning Corona Tidak Benar

Roy berharap aksi pemungutan sampah ini bisa membuka pola pikir dan cara hidup masyarakat agar selalu menjaga lingkungan.

“Semoga kegiatan ini bisa membuka pola pikir dan cara hidup masyarakat agar selalu menjaga lingkungan dengan membuang sampah pada tempat yang sudah disediakan oleh pemerintah," jelas dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com