Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tanah Gambut di Rupat Bengkalis Kembali Terbakar, Petugas Berjibaku Padamkan Api

Kompas.com - 26/02/2020, 14:13 WIB
Idon Tanjung,
Dony Aprian

Tim Redaksi

PEKANBARU, KOMPAS.com - Kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) tanah gambut kembali terjadi di Kecamatan Rupat, Kabupaten Bengkalis, Riau.

Hingga kini, tim gabungan dari Manggala Agni, kepolisian, TNI, BPBD, masyarakat peduli api (MPA) serta tim pemadam dari PT Sumatera Riang Lestari (SRL), berjibaku memadamkan api.

Pemadaman sendiri menggunakan sejumlah mesin pompa air.

Kepala Manggala Agni Daerah Operasi (Daops) Kota Dumai Ismail Hasibuan menyebutkan, pemadaman Karhutla saat ini berlokasi di Desa Sukarjo Mesim, Kecamatan Rupat dan Desa Titi Akar, Kecamatan Rupat Utara.

Baca juga: Riau Bakal Hadapi Kemarau Panjang, TNI Gunakan Alat Canggih Atasi Karhutla

Upaya pemadaman Karhutla di lahan semak belukar dan sebagian kebun sawit sudah berlangsung sejak beberapa hari terakhir.

"Kami pemadaman dari awal (kebakaran). Sudah masuk hari ke tujuh (pemadaman karhutla)," sebut Ismail saat berbincang dengan Kompas.com, Rabu (26/2/2020).

Menurut dia, kondisi Karhutla di Kecamatan Rupat saat ini cukup parah.

Gambut yang terbakar mengeluarkan asap pekat di lokasi.

Kondisi ini cukup menghambat petugas melakukan proses pemadaman.

"(Kebakaran) lumayan besar. Saat ini tim sedang berupaya memadamkan titik api," sebut Ismail.

Baca juga: Cegah Karhutla, Wilayah Riau Harus Dapat Perhatian Serius

Selain kebakaran di wilayah yang berbatasan dengan Malaysia itu, kebakaran juga terjadi di wilayah Kota Dumai.

"Saya sekarang ikut pemadaman di lokasi karhutla di Dumai," imbuh Ismail.

Seperti diketahui, pada bulan Februari 2019, kebakaran terbilang sangat parah melanda lahan gambut di Kecamatan Rupat, Bengkalis.

Dalam kurun waktu sekitar dua pekan, luas lahan yang terbakar mencapai ribuan hektare.

Kebakaran kala itu tidak hanya melanda semak belukar, namun api juga membakar kebun sawit dan karet milik warga setempat.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com