Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Panglima TNI Yakin Banyak Anak Asli Mimika Jadi Jenderal di Masa Depan

Kompas.com - 19/02/2020, 17:03 WIB
Dheri Agriesta

Editor

Sumber Antara

MIMIKA, KOMPAS.com - Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto berharap pembangunan Markas Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Kogabwilhan) III di Timika bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Mimika.

Jenderal bintang empat ini juga berharap semakin banyak pemuda-pemudi asli Mimika yang bergabung sebagai anggota TNI.

"Terutama mempengaruhi pemuda-pemudi setempat untuk menjadi anggota TNI dan Polri," kata Marsekal Hadi saat menerima pelepasan tanah hak ulayat Suku Kamoro seluas 78 hektare untuk pembangunan Markas Kogabwilhan III di Jalan Poros Timika-SP5, Rabu (19/2/2020).

Baca juga: Dapat Lahan Hibah 78 Hektar, Markas Kogabwilhan III Dibangun di Mimika

Panglima TNI yakin keberadaan markas Kogabwilhan III di Timika akan meningkatkan jumlah pemuda-pemudi Mimika yang diterima menjadi prajurit TNI.

Bahkan, tak menutup kemungkinan bakal ada jenderal yang berasal dari Mimika.

"Saya yakin dalam kurun waktu 25 sampai 30 tahun ke depan akan banyak lahir jenderal-jenderal yang merupakan anak-anak asli Mimika. Itu harapan kita semua," ujarnya.

Kogabwilhan III mencakup empat provinsi di ujung timur Indonesia yaitu Maluku Utara, Maluku, Papua, dan Papua Barat.

Panglima Kogabwilhan III Letjen Ganip Warsito telah dilantik sejak beberapa waktu lalu. Tapi, markasnya belum dibangun.

Sementara ini, Letjen Ganip bersama unsur pimpinan Kogabwilhan III berkantor di Biak, bekas kantor Kogabwilhan lama yang dinilai tak lagi representatif.

Pada akhir November 2019, TNI juga menerima penyerahan lahan oleh masyarakat Kepulauan Riau untuk pembangunan Markas Kogabwilhan I.

Panglima menilai, partisipasi masyarakat menyerahkan lahan untuk pembangunan sarana dan prasaran ini merupakan wujud kecintaan dan rasa memiliki masyarakat kepada institusi TNI.

"Kami harapkan kehadiran Kogabwilhan III di Tanah Papua akan memberikan manfaat sebesar-besarnya bagi masyarakat Papua," kata Marsekal Hadi.

Baca juga: Kronologi Kontak Senjata KKB dan TNI di Intan Jaya, Warga Sipil Tertembak, Anggota KKB Tewas

Salah satu Kepala Suku Kamoro, Philipus Munaweyau menyambut baik harapan Panglima TNI. Ia menyebut, selama ini ada banyak pemuda Mimika yang mengikuti tes masuk TNI, tapi belum beruntung.

"Harapan kami orang tua di Mimika, tolong terima anak-anak kami menjadi prajurit. Selama ini banyak yang ikut tes, tapi tidak lulus karena kami tidak punya uang. Kami orang sederhana, kami orang tidak berada. Tolong hal ini diprioritaskan," kata Philipus.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Antara
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com