Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sertu Ikrar, Korban Helikopter MI-17, Dimakamkan di TMP Kota Sorong

Kompas.com - 18/02/2020, 18:47 WIB
Dheri Agriesta

Editor

Sumber Antara

SORONG, KOMPAS.com - Jenazah Sertu (Anumerta) Ikrar Setya Nainggolan yang gugur dalam kecelakaan helikopter MI-17 di Pegunungan Mandala, Kabupaten Pegunungan Bintang, tiba di Sorong, Papua Barat, Selasa (18/2/2020).

Jenazah Sertu Ikrar disambut secara militer di Bandara Domine Eduard Osok, Sorong.

Upacara militer itu dipimpin Komandan Kodim 1802/Sorong Letkol Inf Budiman yang dihadiri aparat gabungan TNI dan Polri.

Baca juga: Baru Kumpulkan 10.000 KTP, Calon Perseorangan Pilkada Kabupaten Semarang Berharap Ada Keajaiban

Setelah itu, jenazah diantar ke rumah duka di Jalan Obadiri Remu, Kota Sorong. Suasana haru menyelimuti rumah duka. Jenazah disambut pecah tangis keluarga.

Paman Sertu Ikrar, Kaliaman mengatakan, almarhum merupakan pribadi yang baik di mata keluarga.

"Kepergiannya meninggalkan duka yang dalam bagi keluarga," kata Kaliaman.

Kaliaman mengatakan setelah disemayamkan di rumah duka, jenazah akan diserahkan kembali ke pihak Kodim 1802/Sorong.

Keluarga, kata dia, sepakat memakamkan Ikrar di Taman Makam Pahlawan Sorong.

Baca juga: Kunjungi Mataram, Wapres akan Tinjau Pembangunan Rumah Tahan Gempa

Sementara itu, Komandan Kodim 1802/Sorong Letkol Inf Budiman membenarkan Ikrar akan dimakamkan di TMP Kota Sorong. Ikrar, kata dia, akan dimakamkan secara militer.

"Almarhum Ikrar Setya Nainggolan meninggal dalam menjalankan tugas sehingga diberikan penghargaan oleh negara kenaikan pangkat satu tingkat lebih tinggi Sertu Anumerta," kata Budiman.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Antara
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com