DENPASAR, KOMPAS.com - Dinas Kesehatan Provinsi Bali akan memantau kesehatan dua mahasiswa asal Denpasar dan Gianyar yang baru saja menjalani observasi di Natuna, Kepulauan Riau.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bali Ketut Suarjaya mengatakan, pemantauan dilakukan selama seminggu.
Baca juga: Kondisi Mahasiswa Maluku yang Diduga Terjangkit Virus Corona Membaik
Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bali ingin memastikan dua mahasiswa yang berkuliah di China itu dalam keadaan sehat.
"Satu minggu ini saja (pemantauan) sudah selesai. Minggu ini clear selesai. Gejala klinisnya bagaimana," kata Suarjaya di Denpasar, Senin, (17/2/2020).
Suarjaya mengaku sebenarnya tak ada masalah dengan kondisi dua mahasiswa tersebut.
Mereka telah dinyatakan sehat dan bebas dari virus corona usai menjalani observasi selama 14 hari di Natuna, Kepulauan Riau.
"Mereka kan bukan orang sakit. Kalau dia sakit baru kita atensi. Sekarang tak ada kecurigaan lagi karena sudah 14 hari (dikarantina)," kata Suarjaya.
Sebelumnya diberitakan, sebanyak 285 warga yang dikarantina di Natuna, Kepulauan Riau, telah dipulangkan ke rumah masing-masing.
Baca juga: Turis China Positif Virus Corona usai dari Bali, Tiga Hotel Dicek
Mereka diterbangkan menggunakan pesawat Boeing 737 menuju Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Sabtu (15/2/2020).
Setelah tiba di Jakarta, ratusan WNI yang dikarantina itu melanjutkan perjalanan ke daerah masing-masing.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.