MANADO, KOMPAS.com - Warga di Kecamatan Miangas, Kabupaten Kepulauan Talaud, Sulawesi Utara, panik ketika gempa 6,1 magnitudo mengguncang daerah itu, Kamis (6/2/2020) malam.
Apalagi sempat terjadi gempa susulan yang berkekuatan 5,3 magnitudo, tidak lama setelah gempa pertama.
"Warga Kecamatan Miangas sempat panik dan keluar rumah saat gempa magnitudo 6,1 terjadi," kata Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Talaud Bonifasius Wangkanusa saat dikonfirmasi Kompas.com lewat pesan singkat, Kamis malam.
Baca juga: Gempa 6,1 M Guncang Melonguane, Sulut, Warga Miangas Rasakan 2 Kali Guncangan
Terkait hal ini, BPBD terus berkoordinasi dengan Pemerintah Kecamatan Miangas, TNI, dan Polri.
"Intinya kita terus memantau dampak yang terjadi. Karena sampai sekarang masih ada gempa susulan, namun skalanya sudah agak kecil," ujar dia.
BPBD juga menyampaikan kepada pemerintah kecamatan untuk menyampaikan informasi kepada masyarakat agar tetap tenang.
"Juga tidak mudah percaya kepada informasi yang tidak benar," kata Bonifasius.
Baca juga: Melonguane, Sulut Diguncang Gempa 6,1 Magnitudo, BMKG: Dipicu Thrust Fault
Sebelumnya diberitakan gempa berkekuatan 6,1 magnitudo mengguncang Kepulauan Sangihe, Sulawesi Utara, dan sekitarnya.