Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terdapat Luka Memar pada Tubuh Siswa SMP di Malang, Disdikbud Sebut Hanya Bercanda

Kompas.com - 01/02/2020, 18:17 WIB
Setyo Puji

Editor

KOMPAS.com - MS (13), seorang siswa yang duduk di kelas VII Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri 16 Kota Malang, Jawa Timur, mengalami trauma dan luka memar di sejumlah bagian tubuhnya.

Ia diduga menjadi korban perundungan oleh teman-temannya di sekolah.

Akibat kondisinya itu, kini ia harus menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Umum Lavalette, Kota Malang.

Namun demikian, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Malang, Zubaidah menolak tudingan adanya kekerasan terhadap MS.

Pasalnya, dari keterangan sejumlah pelaku yang juga merupakan teman korban itu, mereka hanya bermaksud bercanda.

“Kesimpulan sementara bukan kekerasan, tapi bercanda,” kata Zubaidah.

Baca juga: Siswa SMPN 16 Malang Dibully hingga Dirawat, Polisi Selidiki Kasusnya

Sedangkan Kepala SMPN 16 Kota Malang, Syamsul Arifin mengatakan, terkait dengan kasus tersebut ada tujuh siswa yang diduga melakukan aksi perundungan terhadap korban.

Namun demikian, kasus perundungan yang menimpa MS itu dianggap bukan karena faktor kesengajaan.

Hal itu karena para pelaku tidak memiliki latar belakang kenakalan yang dianggap cukup serius.

Antara pelaku dan korban, kata dia, selama ini juga sangat akrab. Karena mereka terlibat dalam satu organisasi.

"Bergurau seusia anak, karena yang melakukan anak-anak yang tidak punya rekam jejak kenakalan yang sangat keras,” kata Syamsul.

Meski demikian, terkait kasus yang menimpa MS bukan lantas terus dibiarkan. Menyikapi kondisi itu, ia mengaku pihak sekolah sudah mengumpulkan orangtua pelaku dengan pihak korban.

Dalam pertemuan itu, semua biaya pengobatan terhadap korban juga telah disepakati akan ditanggung keluarga pelaku.

Baca juga: Diduga Jadi Korban Bully, Seorang Siswa di Malang Dirawat di Rumah Sakit

Sementara itu, Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol Leonardus Simarmata mengaku sudah mendapat laporan kasus perundungan tersebut dari pihak keluarga korban.

Karenanya, ia akan segera melakukan penyelidikan untuk mengungkap kasus tersebut.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com