Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bus Rombongan Kiai NU Jatim Terlibat Kecelakaan di Tol Cipali, 1 Meninggal

Kompas.com - 31/01/2020, 21:42 WIB
Kontributor Kompas TV Indramayu, Fadlyanto Sugiono,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

MAJALENGKA, KOMPAS.com - Rombongan Kiai NU dari PWNU Jatim terlibat kecelakaan di ruas tol Km 164 Cipali, Majalengka, Jawa Barat pada Jumat (31/1/2020) pagi.

Mobil minibus yang ditumpangi rombongan kiai NU tersebut menabrak truk tronton bermuatan besi.

Mobil rombongan kiai NU tersebut melaju dari arah Cirebon menuju Jakarta.

Mobil minibus itu dikemudikan oleh sopir Risang Wiradhana (33) dan kondektur Putut Wijayanto (40). 

Rombongan kiai NU Jatim ini menuju ke Jakarta sebab harus menemui Wakil Presiden Kiai Ma'ruf Amin. 

Baca juga: Pengamat: Menteri Agama Dijabat Purnawirawan TNI, Wajar Kiai NU Kecewa

Satu orang tewas

Akibat kejadian tersebut, satu orang meninggal di rumah sakit Mitra Plumbon Cirebon. 

Sementara enam orang masih mendapatkan perawatan di rumah sakit.

Sedangkan sisa rombongan melanjutkan perjalanan ke Jakarta.

Kapolres Majalengka AKBP Mariyono di lokasi kejadian mengatakan, mobil rombongan kiai NU bernopol B 7844 FAA menabrak truk tronton dengan nopol AE 8444 UK dari arah belakang.

Baca juga: Kronologi dan Daftar Korban Kecelakaan Minibus Vs Truk di Tol Cipali

Sopir diduga mengantuk

Menurut dia, diduga sopir minibus berpenumpang para ulama dari PWNU Jawa Timur mengantuk. 

Sehingga saat di Km 164 Cipali Majalengka oleng dan menabrak truk.

Kencangnya tabrakan mengakibatkan bagian depan minibus dan bagian belakang truk ringsek.

"Akibat kejadian ini, kernet minibus meninggal di rumah sakit, satu luka serius, dan lima luka ringan," katanya, Jumat.

Baca juga: Kronologi Kecelakaan Bus Pahala Kencana Vs Truk di Tol Cipali yang Tewaskan 2 Orang

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com