Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi Keluhkan Banyaknya Sengketa karena Jutaan Bidang Tanah Belum Bersertifikat

Kompas.com - 31/01/2020, 12:07 WIB
Teuku Muhammad Valdy Arief

Editor

Sumber Antara

KULON PROGO, KOMPAS.com- Presiden Joko Widodo mengeluhkan banyaknya bidang tanah di Indonesia yang masih belum bersertifikat.

Dari 126 juta bidang tanah, menurut Jokowi, masih ada 80 juta bidang yang punya sertifikat.

"Dampaknya terjadi sengketa antara tetangga, masyarakat dengan pemerintah, dan masyarakat dengan swasta. Hal ini dikarenakan masih ada 80 juta bidang tanah yang belum bersertifikat," kata Jokowi saat membagikan 2.000 sertifikat tanah di Kulon Progo, Yogyakarta, Jumat (31/1/2020).

Baca juga: Jokowi: Evakuasi WNI Tunggu Hubei Dibuka dari Isolasi Virus Corona

Lama proses sertifikasi tanah ikut dikeluhkan Jokowi. Dia mengatakan dalam satu tahun, tanah yang disertifikat hanya 500 ribu bidang.

Artinya, 80 juta bidang membutuhkan waktu 160 tahun.

Dalam kesempatan itu sertifikat diberikan kepada warga Kulon Progo, Sleman, Bantul, Gunungkidul, dan Kota Yogyakarta.

"Kami berpesan gunakan sertifikat untuk meningkatkan kesejahteraan keluarga," sebut Jokowi.

Baca juga: 100 Hari Jokowi-Maruf dan Nasib Pemberantasan Korupsi yang Tak Pasti

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Antara
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com