Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Antisipasi Virus Corona, Plt Gubernur Kepri Cek Pelabuhan SBP Tanjungpinang

Kompas.com - 30/01/2020, 17:14 WIB
Hadi Maulana,
Dony Aprian

Tim Redaksi

TANJUNGPINANG, KOMPAS.com - Plt Gubernur Kepri Isdianto melakukan sidak ke Pelabuhan Sri Bintan Pura (SBP) untuk mengecek kesiapan alat pendukung untuk mengantisipasi virus corona, Kamis (30/1/2020).

“Hari ini ada warga Batam satu orang dirawat di ruang isolasi, makanya saya langsung turun begitu mendengar kabar tersebut,” katanya.

Dia mengaku, saat ini belum ditemukan adanya pasien terjangkit virus corona di Batam.

Meski demikian, Isdianto mengimbau kepada masyarakat tetap mewaspadai dan siaga akan virus tersebut.

“Jangan lupa pakai masker dan terapkan pola hidup sehat,” ujarnya.

Berdasarkan laporan Kepala Dinas Kesehatan Kepri, di Lagoi ada ditemukan sebanyak enam orang namun setelah dilakukan pengecekan di rumah sakit rujukan hasilnya negatif.

"Kita tetap siaga untuk mengantisipasi," sebutnya.

Baca juga: Cerita Keluarga Mahasiswa yang Terisolasi di Wuhan Khawatir Terjangkit Virus Corona

Isdianto menjelaskan, dalam mengantisipasi virus corona, tim khusus melakukan pengawasan serius baik di pelabuhan maupun di bandara, sehingga tidak ada satu orangpun yang bisa lepas dari deteksi, sehingga virus corona tidak menyebar di Kepri.

Terpisah, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) Tjetjep Yudiyana mengatakan, meski saat ini Kepri sedang waspada dan siaga mengantisipasi virus corona.

Kendati demikian, dia berharap warga Kepri tidak terlalu cemas, sebab sampai saat ini belum ada yang dinyatakan positif terinfeksi virus corona.

"Saat ini benar ada satu orang yang diisolasi, tapi belum positif. Hanya dilakukan observasi mendalam saja sambil menunggu hasil laboratorium darahnya," kata Tjetjep.

Tjetjep berharap kepada warga Kepri, apabila mengalami kejala yang mirip virus ini, yakni demam tinggi, sakit tanggorokan dan sesak nafas, diharapkan segera memeriksakan diri ke Puskesmas atau rumah sakit terdekat.

Baca juga: Wabah Virus Corona, Kemenlu Terus Lakukan Pemutakhiran Data WNI di China

Apalagi hal ini terjadi setelah yang bersangkutan baru pulang dari luar negeri, hal ini tidak perlu menunggu lama dan sesegera mugkin ke rumah sakit terdekat.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com