Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi Ingin Menata Lima Zona di Labuan Bajo

Kompas.com - 20/01/2020, 18:56 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

KUPANG, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo ingin melakukan pengembangan destinasi wisata di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Satu di antaranya adalah penataan lima zona di area Labuan Bajo.

Hal tersebut disampaikan Jokowi saat menggelar rapat bersama sejumlah jajaran di Hotel Plataran Komodo, Labuan Bajo, Senin (20/1/2020).

"Lima zona yang harus ditata di Labuan Bajo yakni Bukit Pramuka, Kampung Air, pelabuhan peti kemas dan dermaga penumpang, Kawasan Marina, serta di zona Kampung Ujung," ujar Jokowi dalam keterangan tertulis dari Biro Humas dan Protokoler Setda Provinsi NTT, Senin.

Baca juga: PKB Resmi Dukung Mantan Ketua TKD Jokowi-Maruf Jadi Calon Wali Kota Surabaya

Menurut Jokowi, lima zona ini akan menjadi ruang publik yang tidak terputus, yang menghadirkan sebuah lanskap yang indah.

Lima zona itu juga akan menjadi generator penggerak pembangunan serta pusat aktivitas masyarakat di Labuan Bajo.

Selain itu, Jokowi menginginkan agar segmen pasar wisatawan yang hadir di Labuan Bajo adalah wisatawan yang melakukan belanja dan transaksi lebih besar dari wisatawan biasa di tempat lain.

"Karena itu, kita perlu melakukan integrasi baik yang berkaitan dengan kerapihan, kebersihan, kenyamanan dan keamanan bagi para wisatawan," tutur Jokowi.

Baca juga: Jokowi Sebut Investor Uni Arab Emirat Bakal Tanam Modal di Labuan Bajo

Kepala Biro Humas dan Protokoler Setda Provinsi NTT Marius Ardu Jelamu mengatakan, Presiden Jokowi akan mengikuti sejumlah kegiatan selama dua hari di Labuan Bajo.

Beberapa kegiatan yakni, meresmikan Hotel Marina Bay di Pelabuhan Labuan Bajo.

Kemudian, mengunjungi Puncak Waringin serta meninjau lokasi pelabuhan Waekelambu.

Selanjutnya, pada hari terakhir, Jokowi direncanakan akan menyerahan 2.500 sertifikat tanah kepada masyarakat Manggarai Barat.

Baca juga: Jokowi Akan Kirimkan Kapal untuk Bersihkan Sampah di Labuan Bajo

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com