Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Heboh Langit Sumedang Berwarna Ungu, Warga: Semoga Pertanda Baik

Kompas.com - 14/01/2020, 07:03 WIB
Candra Setia Budi

Editor

KOMPAS.com - Fenomena alam langit berwarna ungu membuat heboh warga di dua Kecamatan yakni Tanjungsari, dan Sukasari, Sumedang, Jawa Barat, Senin (13/1/2020) sekitar pukul 18.32 WIB.

Meskipun matahari sudah terbenam pukul 18.56 WIB namun langit ungu tersebut masih terlihat menghiasi langit Sumedang.

Asep Supian (40), warga Desa Sukasari, Kecamatan Sukasari, mengatakan, dengan adanya fenomena alam ini diharapkan merupakan pertanda baik, jangan sampai terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.

"Iya warga juga banyak yang keluar rumah karena aneh. Mereka asyik mengabadikan langit ungu ini dengan foto selfie. Mudah-mudahan fenomena ini pertanda baik," katanya melalui sambungan telepon, Senin.

Baca juga: Langit Sumedang Berwarna Ungu, Warga Dua Kecamatan Heboh

Asep mengaku baru pertama kali melihat fenomena langit berwarna ungu ini.

"Iya aneh juga, soalnya seumur hidup baru kali ini lihat langsung, di atas langit ini, di sini," ujarnya.

Hal senada dikatakan warga Perum Green Alamanda Residence Blok E7, Desa Raharja, Kecamatan Tanjungsari, Iman Nurman (35), mengatakan, fenomena langit berwarna ungu di Sumedang ini baru pertama kali terjadi.

"Sepengetahuan saya ini baru pertama terjadi. Mungkin ini fenomena alam," ujarnya kepada Kompas.com melalui sambungan telepon, Senin petang.

"Banyak warga juga yang dibuat heboh dan mengabadikan momen ini melalui ponsel mereka, termasuk saya," sambungnya.

Baca juga: Tepat Pukul 00.00, Langit Ancol Akan Dipenuhi Kembang Api Musikal Selama 10 Menit

Sementara itu, warga asal Perumahan Jatihurip, Kecamatan Sumedang Utara, Taufik Rochman (38) menyebutkan, di langit wilayah Sumedang kota tak melihat fenomena alam berupa langit ungu ini.

"Gak ada, di sini mah biasa saja. Gak ada yang aneh, saya juga denger kabar di Sukasari langit terlihat ungu, tapi di wilayah kota tak terlihat. Mungkin karena Tanjungsari dan Sukasari ada di daratan lebih tinggi, jadi di sini tak terlihat sama sekali," kata Taufik kepada Kompas.com di wilayah Sumedang kota.

 

(Penulis : Kontributor Sumedang, Aam Aminullah | Editor : Aprillia Ika)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com