Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gubernur Viktor: Doa Pemimpin Harus Diubah, Begini...

Kompas.com - 14/01/2020, 05:45 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Caroline Damanik

Tim Redaksi

KUPANG, KOMPAS.com - Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) Viktor Bungtilu Laiskodat mengingatkan cara berdoa yang baik bagi para pemimpin.

Menurut Viktor, saat berdoa, seorang pemimpin jangan hanya fokus pada kesehatan maupun keselamatan dirinya saja, juga jangan hanya berdoa meminta dan mencari posisi aman diri sendiri.

"Doa pemimpin NTT harus diubah, yakni Tuhan apabila hari ini kamu mengambil nyawa saya, maka tukarnya adalah pertumbuhan kesejahteran masyarakat NTT," ujar Viktor disambut tepuk tangan ratusan warga yang hadir dalam arahan sebelum acara peletakan batu pertama pembangunan galangan kapal di Desa Pitay, Kecamatan Sulamu, Kabupaten Kupang, NTT, Senin (13/1/2020).

Baca juga: Berkat Twitter, Remaja Ini Akhirnya Tahu Miliki 2 Saudara Kembar, Dirahasiakan 16 Tahun

"Kalau dulu kita berdoa, Tuhan tolong berikan kami kesehatan, berikan kami keselamatan. Sekarang doa berubah. Tuhan kalau boleh saya mati, tapi ini negeri harus sejahtera, tukar boleh tidak, sehingga doanya menjadi luas," lanjut Viktor.

Baca juga: Tangis Istri Hakim PN Medan Saat Ikuti Rekonstruksi Pembunuhan Suaminya

Dalam kesempatan itu, Viktor meminta semua warga dan pemerintah setempat agar mendukung setiap investasi yang masuk ke wilayah mereka karena akan memberikan dampak ekonomi yang baik.

Viktor pun mengucapkan terima kasih kepada PT Industri Kapal Nusantara yang mau berinvestasi di NTT.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com