Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perbaikan Plafon Bandara Syamsuddin Noor yang Roboh 2 Minggu Usai Diresmikan Dikebut

Kompas.com - 13/01/2020, 07:18 WIB
Andi Muhammad Haswar,
Khairina

Tim Redaksi


BANJARBARU, KOMPAS.com - Perbaikan plafon Bandara Internasional Syamsuddin Noor Banjarmasin di Banjarbaru, Kalimantan Selatan (Kalsel) terus dilakukan.

Plafon bandara yang belum genap sebulan beroperasi ini 2 pekan lalu roboh diterjang angin kencang dan hujan deras.

Padahal, bandara ini baru saja selesai pembangunannya dan diresmikan oleh Presiden Jokowi.

Baca juga: Plafon Bandara Syamsuddin Noor Banjarmasin Roboh Diterjang Angin Kencang

Kepala Komunikasi dan Legal Bandara Internasional Syamsuddin Noor, Aditya Putra Patria mengatakan, pascaroboh, perbaikan terus dilakukan untuk membuat kondisi plafon bandara kembali seperti semula.

"Perbaikan terus kita lakukan setelah sekitar dua pekan lalu sempat roboh akibat angin kencang dan hujan deras," ujar Aditya Putra Patria, saat dikonfirmasi, Minggu (12/1/2020).

Perbaikan plafon yang roboh, kata Adit, terus dikebut demi kenyamanan pengguna jasa penerbangan di Bandara Syamsuddin Noor.

Saat ini, lanjutnya, pengerjaan sudah masuk tahap akhir.

Para pekerja saat ini tinggal memastikan kekuatan plafon agar tak kembali roboh jika sewaktu-waktu angin dan hujan kembali menerjang.

Apalagi cuaca di sekitar bandara akhir-akhir ini kerap hujan deras disertai angin kencang.

"Jadi perbaikan atap itu kita pantau terus dan akan dipastikan kekuatannya untuk antisipasi cuaca, curah hujan kan agak tinggi belakangan ini," jelas Adit.

Baca juga: Panduan Lion Air dan Batik Air di Terminal Baru Bandara Syamsudin Noor

Dua pekan sebelumnya, plafon Bandara Internasional Syamsuddin Noor, roboh akibat diterjang angin kencang disertai hujan deras.

Plafon yang roboh terletak di dekat area smooking room terminal keberangkatan.

Beruntung, kejadian robohnya plafon bandara terjadi pada dini hari sehingga areal terminal keberangkatan sudah sepi dari aktifitas penumpang.

Robohnya plafon bandara juga tidak menganggu jadwal penerbangan dari dan ke Banjarmasin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com