Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gunakan Pistol Mainan, Perampok Toko Emas Babak Belur Dihajar Massa

Kompas.com - 11/01/2020, 08:11 WIB
Perdana Putra,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

PADANG, KOMPAS.com - Berpura-pura membeli emas di sebuah toko emas di Nagari Baringin, Kecamatan Lima Kaum, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat, seorang perampok berinisial HB (43) kemudian menodongkan pistol mainan kepada pemilik toko emas.

Saat pelaku hendak melarikan diri, pemilik toko emas, Engki (47), berteriak sehingga massa datang membantu.

Baca juga: Perampok Toko Emas yang Bawa Bom di Magetan Ditangani Densus 88

Kejadian itu terjadi Jumat (10/1/2020) sekitar pukul 10.30 WIB.

Puluhan warga yang datang dan mengetahui pistol yang dipegang HB adalah mainan kemudian menghajar pelaku hingga babak belur.

"Setelah mendapatkan laporan, petugas langsung menangkap HB yang sudah babak belur dihajar massa," kata Kasat Reskrim Polres Tanah Datar, AKP Purwanto, yang dihubungi Kompas.com, Sabtu (11/1/2020).

Akibat dihajar massa, pelaku HB mengalami sejumlah luka lebam di sebagian tubuhnya. Di antaranya di kepala, kaki dan tangan pelaku.

Baca juga: Perampok Toko Emas di Magetan Pernah Tusuk Mantan Bupati Madiun

"Setelah kami periksa secara intensif, pelaku sudah kami tetapkan sebagai tersangka," kata Purwanto.

Kepada penyidik, HB mengaku nekat beraksi karena tuntutan ekonomi.

“Pengakuannya karena khilaf. Kami juga amankan barang bukti lainnya berupa satu cincin emas,” kata Purwanto.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com