Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Komunitas Durian Traveler Indonesia, Berburu Durian Terbaik ke Seluruh Nusantara

Kompas.com - 10/01/2020, 06:44 WIB
Andi Muhammad Haswar,
Khairina

Tim Redaksi


BANJAR, KOMPAS.com - Tak banyak yang tahu ternyata di Indonesia ada komunitas penggila buah durian.

Namanya adalah Komunitas Durian Traveler Indonesia. Komunitas ini didirikan pada tahun 2018 lalu di Jepara, Jawa Tengah.

Budi Karya, salah satu anggota Komunitas Durian Traveler Indonesia mengatakan, komunitas ini lahir dari kekecewaan pada sulitnya mencari buah durian berkualitas.

"Di Indonesia sangat sulit menemukan durian dengan kualitas terbaik, makanya kami membentuk komunitas ini," ujar Budi Karya kepada Kompas.com, Rabu (8/1/2020).

Baca juga: Musim Hujan, Lebih Asyik Makan Durian yang Bikin Tubuh Hangat

Komunitas yang anggotanya berasal dari berbagai latar belakang ini terus aktif mempromosikan keragaman dan eksotika durian yang ada di nusantara.

Anggota Komunitas Durian Traveler sudah berjumlah 700 orang dan tersebar di seluruh Indonesia, dari Aceh hingga Papua.

Jika musim durian tiba, anggota komunitas ini langsung membagi diri ke daerah-daerah penghasil durian di Indonesia, bahkan ada yang ke Malaysia dan Thailand.

Tujuannya, tentu untuk mencari durian kualitas terbaik.

Komunitas Durian Traveler juga biasanya hadir di suatu daerah saat ada festival atau kontes durian.

Seperti baru-baru ini, Komunitas Durian Traveler hadir di Desa Mandikapau, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan (Kalsel).

Mereka hadir untuk menjadi juri pada festival kontes durian yang diadakan oleh Pemerintah Kabupaten Banjar, Kalsel.

Budi mengaku, ia dan beberapa anggota komunitas sudah berkeliling nusantara bahkan Asia Tenggara hanya untuk mencicipi buah durian demi mendapatkan durian berkualitas.

Menurutnya, durian yang berkualitas adalah durian yang memiliki ketebalan daging buah dengan warna kekuningan yang agak mencolok.

Soal rasa, kata Budi, itu tergantung selera masyarakat.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com