GROBOGAN, KOMPAS.com -Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Grobogan, Jawa Tengah, menyampaikan banjir yang merendam tujuh kecamatan di kabupaten tersebut akibat luapan sungai dan jebolnya tanggul.
Luapan sungai mengakibatkan banjir di Kecamatan Penawangan, Godong, Kedungjati, Tanggungharjo, dan Tegowanu.
Sedangkan banjir di Kecamatan Gubug dan Karangrayung akibat tanggul jebol.
"Ada lima tanggul sungai jebol di Kecamatan Gubug dan Karangrayung. Selebihnya karena luapan sungai," kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Grobogan, Endang Sulistyoningsih, Kamis (9/1/2020).
Baca juga: Cari Bebek, Seorang Warga Hilang Terseret Arus Banjir di Grobogan
Akibat banjir ini, 50 warga Grobogan terpaksa mengungsi. BPBD Grobogan memastikan bantuan sudah disalurkan kepada para pengungsi.
Petugas gabungan BPBD, TNI, Polri, dan relawan juga sudah diterjunkan untuk membantu evakuasi korban dan penyaluran bantuan.
Untuk diketahui, banjir merendam ribuan rumah warga di Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah pada Kamis (9/1/2020) dini hari.
Baca juga: Puskesmas dan Rumah Sakit di Grobogan Terendam Banjir, Pelayanan Tetap Berjalan
Sebelumnya pada Rabu (8/1/2020) hujan deras mengguyur wilayah Grobogan sejak siang hingga malam.
Berdasarkan data BPBD Grobogan, lebih dari 2.000 rumah warga di Kecamatan Penawangan, Karangrayung, Godong, Kedungjati, Tanggungharjo, Gubug dan Tegowanu terendam banjir dengan kedalaman hingga satu meter.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.