Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Korban Banjir dan Relawan Rawan Sakit, BUMN Ini Donasikan Obat, Vaksin dan Anti-Bisa Ular

Kompas.com - 08/01/2020, 11:25 WIB
Reni Susanti,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com – PT Bio Farma, BUMN vaksin, mengirimkan bantuan medis untuk korban banjir di Kabupaten Bandung Barat (KBB) dan Kota Bekasi.

“Bantuan berupa pemeriksaan kesehatan, pemberian obat, hingga layanan vaksinasi dan serum anti-bisa ular,” ujar Senior Executives Vice President Legal and Compliance Bio Farma, Disril Revolin Putra dalam rilis yang diterima Kompas.com, Rabu (8/1/2020).

Disril mengatakan, di KBB, bantuan diberikan untuk korban banjir di kawasan Cimareme. Layanan yang diberikan berupa vaksinasi influenza 200 vial dan vaksinasi tetanus (Td) 200 vial.

“Bantuan tidak hanya untuk korban banjir tapi juga relawan,” ungkapnya.

Baca juga: Korban Banjir Bandang Lebak Bakal Dapat Uang Sewa Rumah Rp 500 Ribu

 

Pemeriksaan kesehatan

Selain itu, pemeriksaan kesehataan dan vaksinasi gratis diberikan kepada korban dan relawan banjir di Kecamatan Jatiasih, Kota Bekasi.

Di kota tersebut, selama beberapa hari pihaknya memberikan vaksinasi influenza sebanyak 500 vial, vaksinasi tetanus (Td) 500 vial dan serum anti-bisa ular 45 vial.

Serum anti-bisa ular ini diberikan di kawasan tersebut untuk mencegah ancaman ular yang sewaktu-waktu dapat menyerang warga.

Selanjutnya, bantuan tim medis menyerahkan serum anti-bisa ular kepada Dinas Kesehatan Kota Bekasi.

Baca juga: Jelang Gibran Daftar Pilkada 2020, Tuduhan Golput hingga Diantar 980 Relawan

Vaksin untuk korban banjir dan relawan

Seperti diketahui korban atau relawan bencana seperti banjir biasanya diberikan vaksin Td dan influenza.

Td atau Tetanus Difteri diberikan untuk mencegah penyakit tetanus. Sebab di daerah yang terkena bencana, biasanya berserakan paku-paku atau besi berkarat yang berasal dari bangunan-bangunan yang rubuh.

Di besi berkarat dan paku itu, tidak menutup kemungkinan ada bakteri tetanus. Sedangkan vaksin influenza diberikan untuk mencegah flu.

Baca juga: Sekitar 5.000 Anjing di Garut Bakal Disuntik Vaksin Rabies

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com