Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Petugas Sampah di Mimika, Papua, Temukan 60 Peluru Aktif di TPA

Kompas.com - 05/01/2020, 20:46 WIB
Kontributor Kompas TV Timika, Irsul Panca Aditra,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

TIMIKA, KOMPAS.com - Hendra (17), operator alat berat pengolahan sampah di Mimika, Papua, menemukan 60 butir peluru aktif di tempat pembuangan akhir sampah (TPAS) di Distrik Iwaka, Mimika, Papua.

Pertama kali Hendra menemukan 10 butir peluru berkaliber 5,56 mm di sebuah bungkusan plastik, Selasa (31/12/2019).

Keesokan harinya, Rabu (1/1/2020), Hendra kembali menemukan 50 butir peluru dengan kaliber yang sama.

Baca juga: Dikira Babi, Warga Banjarnegara Tewas Tertembus Peluru Pemburu

Hendra juga menemukan dua amunisi pelontar jenis GLM kaliber 40.

Temuan amunisi itu kemudian dilaporkan Hendra kepada ayahnya, Darjo (44) yang juga operator alat berat pengolahan sampah.

Temuan amunisi itu lalu dilaporkan kepada anggota Brimob.

Kapolres Mimika AKBP I Gusti Gde Era Adhinata mengatakan, pada Jumat (2/1/2019) telah dilakukan olah TKP.

Olah TKP dipimpin Aipda Syamsul Bachri selaku Dantim Intel Brimob Batlyon B Pelopor Polda Papua, dengan melibatkan tim Gegana dan Timsus Polres Mimika.

"Olah TKP juga menghadirkan dua saksi yaitu Hendra dan Darjo. Keduanya merupakan anak dan bapak," kata Era, saat dikonfirmasi Kompas.com, Minggu (5/1/2020).

Baca juga: Geledah Rumah Pemilik Lamborghini, Polisi Temukan Puluhan Peluru Aktif

Seluruh barang bukti berada di Satuan Brimob, dan kasus ini pun masih diselidiki timsus gabungan Brimob dan Polres Mimika.

"Sampai saat ini masih didalami pemilik amunisi tersebut," ujar Era.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com