Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fakta Gunung Merapi Keluarkan Awan Panas Guguran, Hujan Abu Tipis di Boyolali hingga Status Waspada

Kompas.com - 05/01/2020, 10:52 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Gunung Merapi mengeluarkan awan panas pada Sabtu (4/1/2020) malam pukul 20.36 WIB.

Akibatnya, hujan tipis mengguyur sejumlah titik di Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah.

Menurut Kepala Pelaksana Harian Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Boyolali, Bambang Sinungharjo, hujan abu tipis terjadi di sekitar Kecamatan Cepogo.

Berikut ini fakta lengkapnya:

1. Terjadi saat cuaca berkabut

Gunung Merapi meletus dan mengeluarkan kolom abu, Minggu (17/11/2019).WhatsApp Gunung Merapi meletus dan mengeluarkan kolom abu, Minggu (17/11/2019).

Dari pantauan Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Yogyakarta, awan panas guguran tercatat di seismogram dengan amplitudo max 55 mm dan durasi kurang lebih 105 detik.

Peristiwa tersebut terjadi saat Awan cuaca berkabut. Akibatnya, pantauan visual sulit dilakukan petugas.

"Iya betul, (terjadi awan panas guguran)," ujar Petugas pos pengamatan Gunung Merapi (PGM) Kaliurang, Lasiman saat dihubungi melalui WhatsApp (WA), Sabtu (04/01/2020).

Baca juga: Jalur Ditutup karena Cuaca Ekstrem, 2 Pendaki di Puncak Gunung Lawu Turun Besok

2. Hujan abu tipis di Boyolali

Abu letusan freatik gunung Merapi menutup motor yang terparkir di kantor BPPTKG Yogyakarta.KOMPAS.com/Wijaya Kusuma Abu letusan freatik gunung Merapi menutup motor yang terparkir di kantor BPPTKG Yogyakarta.

Pascaguguran awan panas tersebut, BPPTKG mengeluarkan informasi resmi di akun twitter, @BPPTKG.

"Awan panas ini dilaporkan menimbulkan hujan abu tipis di sekitar Cepogo, Boyolali. Masyarakat dihimbau mengantisipasi gangguan akibat abu vulkanik".

Sementara itu, Bambang membenarkan informasi dari BPPTKG tersebut.

Dirinya juga telah mengimbau masyarakat untuk mengantisipasi hujan abu tersebut.

"Situasi masyarakat aman terkendali," katanya saat dihubungi Kompas.com, Minggu (5/1/2020).

Baca juga: Gunung Merapi Keluarkan Awan Panas Guguran, Hujan Abu Tipis di Cepogo Boyolali

3. Bantuan masker untuk warga

Siswa mengikuti kegiatan belajar mengajar di dalam kelas dengan mengenakan masker di SD Negeri Banyudono, Dukun, Magelang, Jawa Tengah, Rabu (23/5/2018). Gunung Merapi kembali mengalami letusan freatik pada Rabu pukul 03.31 berdurasi empat menit dengan ketinggian 2.000 meter yang mengakibatkan hujan abu di sejumlah wilayah bagian barat Gunung Merapi. Warga yang terdampak abu vulkanis dihimbau beraktivitas dengan menggunakan masker.ANTARA FOTO/ANIS EFIZUDIN Siswa mengikuti kegiatan belajar mengajar di dalam kelas dengan mengenakan masker di SD Negeri Banyudono, Dukun, Magelang, Jawa Tengah, Rabu (23/5/2018). Gunung Merapi kembali mengalami letusan freatik pada Rabu pukul 03.31 berdurasi empat menit dengan ketinggian 2.000 meter yang mengakibatkan hujan abu di sejumlah wilayah bagian barat Gunung Merapi. Warga yang terdampak abu vulkanis dihimbau beraktivitas dengan menggunakan masker.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com