Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mayat Wanita Terpotong-potong Ditemukan Membusuk Dalam Boks Styrofoam, Sebagian di Kulkas

Kompas.com - 04/01/2020, 23:06 WIB
Idham Khalid,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

SUMBAWA, KOMPAS.com - Seorang perempuan asal Kelurahan Brang Biji, Sumbawa Besar, Nusa Tenggara Barat, Siti Aminah (44) ditemukan tewas oleh Sat Polres Sumbawa Besar, Jumat (3/1/2020). 

Jenazah Siti Aminah ditemukan dalam keadaan terpotong-potong dan membusuk di dalam boks styrofoam atau cool box. 

"Setelah dilakukan olah TKP ditemukan kepala sampai badan korban yang berada di dalam cool box," ungkap Kabid Humas Polda NTB Kombes Pol. Artanto, dalam keterangan tertulisnya Sabtu (4/1/2020).

"Dan potongan paha sampai kaki dan tangan bagian kiri dan kanan berada di dalam kulkas,"  lanjutnya. 

Baca juga: Mayat Wanita Tanpa Busana di Sidoarjo, Polisi: Pelaku Sakit Hati Disebut Pembohong

Tetangga cium bau menyengat

Dalam keterangan Artanto, bahwa kasus mutilasi tersebut diketahui berawal dari seorang warga yang mencium bau menyengat dari rumah korban, yang diketahui suaminya bernama Muslim.

"Bhabinkamtibmas Kelurahan Brang biji mendapat laporan dari masyarakat terkait bau menyengat yang diduga mayat manusia yang berasal dari rumah milik Muslim (suami) " ungkap Artatno.

Diterangkan bahwa pada saat itu, suami korban sedang berada di Kecamatan Alas, Sumbawa. 

Suami korban kemudian dihubungi oleh warga bahwa ada bau busuk di dalam rumahnya.

Baca juga: Mayat Wanita di Belakang Pabrik Diambil Keluarganya, Penyebab Korban Tewas Masih Misteri

Suami dobrak pintu

Disebutkan bahwa kondisi rumah korban terkunci dari luar pagar dan pintu rumah dalam keadaan terkunci dari dalam. 

Sehingga suami korban, Muslim, mendobrak pintu tersebut dengan didampingi oleh RT setempat dan beberapa warga.

Hingga kini mayat korban dibawa ke RSUD Sumbawa guna dilakukan otopsi.

Baca juga: Mayat Wanita Berkalung Tali Tampar Ditemukan di Saluran Waduk Kering

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com