Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dahsyatnya Banjir Bandang di Kabupaten Bandung Barat

Kompas.com - 02/01/2020, 08:03 WIB
Farid Assifa

Editor

BANDUNG, KOMPAS.com - Banjir bandang menerjang sejumlah daerah di Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, Selasa (31/1/2019) hingga Rabu (1/1/2020).

Berikut fakta dahsyatnya banjir bandang akibat curah hujan yang tinggi di daerah itu, mulai ratusan rumah rusak, mobil terbawa arus hingga tanggul jebol.

150 rumah rusak

Sebanyak 150 rumah di Perumahan Cimareme Indah, Blok D RT 04/03, Desa Margajaya, Kecamatan Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat (KBB), rusak diterjang banjir bandang.

Hingga Rabu (1/1/2020), rumah mereka masih terendam lumpur, bahkan mereka harus mengeluarkan semua peralatan rumah tangga semisal lemari, kursi, dan alat elektronik yang lainnya.

Ketua RT 04, Yayat Ruhyat, mengatakan bahwa selain terendam lumpur, ada rumah warga di perumahan tersebut yang rusak parah hingga bagian dindingnya jebol akibat diterjang banjir bandang setelah tanggul irigasi di sekitar perumahan jebol.

"Dari 150 rumah yang terdampak banjir bandang, 8 rumah yang lainnya jebol," ujar Yayat saat ditemui di di Perumahan Cimareme Indah.

Baca juga: Sempat Banjir 2 Meter, Warga di Bandung Barat Sambut Tahun Baru dengan Bersihkan Rumah

Untuk sementara ini, kata dia, warga membutuhkan banyak air bersih untuk membersihkan lumpur di dalam dan di luar rumah mereka.

Tetapi, yang paling penting warga akan membetulkan tanggul yang jebol.

"Karena saat ini masih terjadi hujan deras, kami khawatir ada banjir susulan yang airnya membawa lumpur dan sampah," katanya.

Hendra (51) warga setempat mengatakan, akibat banjir bandang tersebut, membuat dinding rumahnya retak-retak dan sebagian ruangan jebol.

"Makanya saya ini meminta ke pemerintah untuk penanganan dulu rumah saya yang sudah retak-retak karena sudah ada ruangan yang jebol," katanya.

Atas hal tersebut, anak-anaknya harus diungsikan dulu ke masjid di sekitar perumahan itu, sementara dia membersihkan rumah yang terendam lumpur.

Sementara itu, dalam video yang beredar, tampak beberapa mobil ikut terseret banjir bersama tumpukan sampah kayu dan plastik. Banjir juga menyebabkan banyak rumah warga terkena lumpur.

 

Tanggul jebol

Kampung Pajagalan, RT 05/02, Desa Cipeundeuy, Kecamatan Padalarang, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Rabu (1/1/2020). Sebanyak 77 rumah yang dihuni 300 jiwa rusak.

Banyaknya rumah yang rusak akibat derasnya banjir yang menerjang kampung tersebut. Bahkan, banyak rumah warga jebol di bagian dindingnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com