Hujan Deras Disertai Angin Kencang Rusak 21 Rumah di Banjar, Kalsel

BANJAR, KOMPAS.com - Sebanyak 21 rumah di Desa Antasan Sutun, Kecamatan Martapura Barat, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan (Kalsel), rusak diterjang angin kencang, Minggu (29/12/2019).

Selain merusak rumah, angin kencang juga mengakibatkan sebuah pohon tumbang menimpa sebuah rumah warga.

Beruntung pohon tumbang tak mengakibatkan korban jiwa maupun luka.

Baca juga: Puting Beliung Terjang Kabupaten TTU, 55 Rumah Rusak

Menurut Sopian, salah satu warga yang rumahnya terdampak mengatakan, angin kencang secara tiba-tiba datang disertai hujan deras dan langsung memporak-porandakan rumah miliknya.

Ia dan seluruh anggota keluarganya berhasil menyelamatkan diri dari terjangan angin puting beliung.

"Awalnya hujan deras, tak lama angin sangat kencang, cepat sekali sampai tak terasa atap rumah kami sudah terbang, beruntung kami bisa selamat," jelas Sopian, Minggu.

Sopian juga mengaku tak sempat lagi menyelamatkan harta bendanya karena lebih memilih menyelamatkan diri.

Dia hanya bisa pasrah saat mengetahui seluruh barang elektroniknya rusak terkena air hujan.

"Ya, mau bagaimana lagi, barang-barang milik kami rusak semua," katanya lirih.

Sementara itu, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Banjar, Irwan mengatakan, ada 21 rumah yang rusak.

Kerusakan bervariasi, mulai dari atap yang terbang serta dinding yang roboh.

"Dari data yang kami kumpulkan di lokasi, ada 21 rumah yang terdampak dengan kerusakan bervariasi," jelas Irwan, Minggu.

Irwan menambahkan, usai melakukan pendataan, pihaknya langsung memberikan bantuan kepada warga yang terdampak.

Bantuan diberikan berupa bahan makanan dan terpal untuk menutupi bagian rumah yang rusak.

"Bantuan langsung kami berikan kepada warga yang terdampak, kebanyakan minta terpal untuk menutup atap rumah mereka yang rusak," tandasnya.

Baca juga: Diterjang Puting Beliung, 3 Rumah Warga di Gedebage Rusak

Warga yang rumahnya rusak parah, lanjut Irwan, untuk sementara mengungsi ke tempat yang lebih aman.