Kapal Nelayan Meledak, Nakhoda Menderita Luka Bakar di Sekujur Tubuh

MAJENE, KOMPAS.com – Sebuah kapal nelayan milik Abdul Salam, warga Majene, Sulawesi Barat, meledak saat tengah melaut, Senin (9/12/2019).

Ledakan diduga dipicu percikan api dari salah satu mesin kapal.

Saat peristiwa terjadi, pemilik kapal terlempar ke laut.

Sementara seluruh badan kapal hancur berkeping-keping.

Pemilik kapal yang juga sebagai nakhoda langsung dilarikan ke RSUD Majene karena menderita luka bakar di sekujur tubuhnya.

Baca juga: Ayah dan Anak Diduga Jadi Bandar Sabu, Jual Paket Hemat untuk Tahun Baru

Ledakan terjadi beberapa menit setelah kapal meninggalkan Pantai Majene.

Ledakan kapal tersebut sempat direkam oleh nelayan lainnya.

Dalam video terlihat rangka atap, dinding, dan konstruksi badan kapal hancur.

Hanya terlihat lantai kapal yang masih tersisa.

Menurut informasi, kejadian bermula saat sang pemilik hendak menyalakan mesin kapal.

Tiba-tiba muncul percikan api dari aki yang menyebabkan mesin kapal meledak.

Sahrul yang merupakan kerabat korban mengatakan, suara ledakan cukup keras sehingga warga sekitar datang beramai-ramai menuju pinggir pantai.

Warga pun dengan sigap membantu penyelamatan korban, serta membantu mengangkat serpihan kapal ke pinggir pantai.

“Suara ledakannya cukup keras dan mebuat warga sekitar kaget hingga berdatangan ke pantai untuk memberi pertolongan kepada korban,” kata Sahrul.

Saat ini, Abdul Salam masih dirawat di Rumah Sakit Umum Majene.

Abdul mengalami luka bakar serius di bagian pelipis bagian kanan, lengan kiri dan kanan, dada, punggung, hingga kedua bagian betis.

Polisi saat ini masih menyelidiki penyebab pasti ledakan kapal yang hendak mencari ikan di perairan Selat Makassar tersebut.

Baca juga: Transaksi Sabu Rp 40 Miliar Dilakukan di Area Parkir Rumah Sakit