Tol Layang Jakarta-Cikampek Segera Beroperasi, Kapolda Cek Kesiapan

BANDUNG, KOMPAS.com - Kapolda Jawa Barat Irjen Rudy Sufahriady mengecek kesiapan pengoperasian Tol Layang Jakarta-Cikampek yang rencananya akan dibuka pada 15 Desember 2019 mendatang, Jumat (6/12/2019).

Peninjauan dilakukan Rudy dengan mengendarai sepeda menyusuri jalan tol layang itu dari kilometer 92+500 hingga kilometer 47+500 atau dari ruas Cikunir hingga Karawang Barat.

Kepala Bidang Humas Polda Jabar Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan, pengecekan itu dilakukan dalam rangka Operasi Lilin Lodaya yang rencananya akan dimulai 10 hari dari 23 Desember 2019 hingga 10 Januari 2020.

"Kapolda Jabar dan jajaran meninjau langsung jalan tol layang tersebut menggunakan sepeda," kata Truno dalam keterangan tertulisnya, Jumat.

Baca juga: Kapolda Ingatkan Pengendara soal Kecepatan Kendaraan di Tol Jateng

Adapun, jalan tol sepanjang 39 kilometer yang konstruksinya selesai pada bulan Oktober 2019 ini untuk memecah penumpukan kendaraan di kilometer 9 hingga kilometer 48.

Jalan tersebut akan berfungsi memisahkan lajur Jakarta-Bekasi-Cikarang dan jalur jauh atau Jakarta-Cirebon-Bandung-Semarang.

"Nantinya, jalan tol ini berfungsi untuk mengurangi kepadatan panjang yang berada di sepanjang Jalan Tol Jakarta-Cikampek existing," kata Truno.

Sehari sebelumnya, Kapolda Jawa Barat telah menggelar Rapat Koordinasi Lintas Sektoral dengan Gubernur Jawa Barat, Pangdam III Siliwangi, Kabinda dan pengelola Jalan Tol Jasa Marga.

Kemudian, rapat dengan PT Pertamina dan seluruh instansi terkait dalam rangka merencanakan Operasi Lilin Lodaya 2019 menjelang perayaan Natal 2019 dan pergantian tahun baru 2020.

Sebanyak 18.330 personel Polri didukung 9.229 personel gabungan dari TNI dan Pemda bakal diterjunkan dalam operasi tersebut.