Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tolak Buka Gerbang, Sekuriti di Sumedang Dianiaya Rekan Kerja hingga Tewas

Kompas.com - 06/12/2019, 17:42 WIB
Aam Aminullah,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

SUMEDANG, KOMPAS.com - Iwa Kartiwa (43), seorang sekuriti di salah satu perusahaan di Sumedang Selatan, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, tewas dianiaya rekan kerjanya, Riki (30), Senin (2/12/2019) malam.

Riky menganiaya Iwa dalam keadaan mabuk berat dengan tangan kosong hingga korban dilarikan ke Puskesmas Tanjungsari.

Korban kemudian dirujuk ke RSUD Sumedang dan setelah tiga hari dirawat intensif di rumah sakit, korban Iwa menghembuskan napas terakhir, Kamis (5/12/2019) sore pukul 15.30 WIB.

Kapolres Sumedang AKBP Hartoyo mengatakan, pelaku menganiaya korban hingga tewas karena kesal korban tidak membukakan pintu gerbang gudang perusahaan.

Baca juga: Bawa Golok dan Aniaya Kakak Kandung, Pelaku Sebut Awalnya Hanya untuk Jaga-jaga

Pelaku yang sedang terpengaruh alhokol akhirnya marah dan memukul korban hingga terjatuh.

Setelah terjatuh, pelaku menginjak kepala korban hingga tak sadarkan diri.

"Korban mengalami luka serius dan harus dilarikan ke rumah sakit," ujar Hartoyo, usai jumpa pers di Mapolres Sumedang, Jumat (6/12/2019) sore.

Hartoyo menuturkan, setelah menjalani perawatan di RSUD Sumedang, tiga hari berselang korban meninggal dunia.

Polisi melakukan penyelidikan dan menangkap pelaku tak jauh dari lokasi tersebut.

Pelaku dijerat dua pasal yaitu penganiayaan Pasal 351 KUHP, dan pembunuhan Pasal 338 KUHP, dengan ancaman hukuman 15 tahun penjara.

Baca juga: Iyus Sinting, YouTuber yang Aniaya Kakeknya gara-gara Pakan Ikan Masih Ditahan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com