Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Tegaskan Tak Ada Sweeping Terkait Atribut Natal di Malang

Kompas.com - 03/12/2019, 15:23 WIB
Andi Hartik,
Dony Aprian

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com - Kapolresta Malang Kota AKBP Leonardus Simarmata memastikan pelaksanaan Hari Raya Natal dan Tahun Baru (Nataru) di Kota Malang berjalan kondusif.

Leonardus mengaku akan menindak bagi seseorang yang mengacaukan perayaan Natal dan Tahun Baru.

"Kami tidak mengizikan siapapun untuk melaksanakan kegiatan-kegiatan di luar daripada ketentuan hukum, termasuk sweeping. Jadi kalau ada yang coba-coba, melakukan kegiatan yang seperti itu, mohon maaf, nanti akan kami tindak sesuai dengan aturan perundang-undangan," katanya, Selasa (3/12/2019).

Baca juga: Duduk Perkara Mal di Kota Malang Imbau Karyawan Tak Pakai Atribut Natal, Pernah di Sweeping

Dia menuturkan kepada masyarakat di Malang tetap beraktivitas seperti biasa selama perayaan Natal maupun Tahun Baru.

"Harus kita jamin siapapun masyarakat yang ada di Kota Malang ini harus dijamin hak-haknya di dalam menjalankan aktivitas," ungkapnya.

Sementara, Wali Kota Malang Sutiaji mengaku belum pernah terjadi aksi sweeping terkait perayaan Natal di Kota Malang.

Menurut dia, berkat kerukunan antarumat beragama, Kota Malang tetap kondusif selama perayaan keagamaan maupun nasional.

"Selama di sini tidak pernah ada sweeping. Jadi sekali lagi saya sampaikan tidak usah ada kekhawatiran dari siapapun. Malang itu nomor satu kerukunan antarumat beragama. Namun kita tetap waspada tidak boleh lengah," jelasnya.

Baca juga: Jelang Natal dan Tahun Baru, Polri Rancang Operasi Lilin

Sebelumnya, pengelola Mall Olympic Garden (MOG) mengeluarkan surat edaran terkait imbauan untuk tidak menggunakan atribut Natal. Surat edaran itu tertanggal 25 November 2019.

Pengelola beralasan, imbuan itu untuk mengantisipasi adanya aksi sweeping seperti yang pernah dialaminya.

Setelah menuai polemik, pengelola pusat perbelanjaan di pusat Kota Malang itu mengeluarkan surat edaran lagi untuk mengklarifikasi surat edaran sebelumnya.

 

 

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com