Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Duduk Perkara Hilangnya Kades Terpilih di Banjarnegara Selama 2 Pekan hingga Ditemukan di Ponpes Salatiga

Kompas.com - 30/11/2019, 10:05 WIB
Candra Setia Budi

Editor

KOMPAS.com - Teka-teki hilangnya Ahmad Fauzi (39), Kepala Desa terpilih Batur, Kecamatan Batur, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah, yang dilaporkan hilang lebih dari dua pekan akhirnya terungkap.

Fauzi yang dilaporkan hilang selama lebih dari dua pekan akhirnya ditemukan ponpes Salatiga, Jumat (29/11/2019) dalam keadaan sehat jasmani dan rohani.

Alasan Fauzi pergi meninggalkan rumah selama lebih dari dua pekan karena ingin menenangkan diri.

Diketahui, Ahmad Fauzi pamit ke keluarganya berangkat ke Semarang pada 12 November 2019. Namun, ia mampir ke Banjarnegara dan Wonosobo untuk koordinasi dengan Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) Banjarnegara dan Wonosobo sebelum dilaporkan hilang oleh keluarganya.

Ia terakhir berkomunikasi dengan keluarganya pada 13 November 2019. Rencananya Fauzi akan dilantik menjadi kepala desa pada 11 Desember 2019 mendatang.

"Alhamdulillah, hari ini (Jumat) bisa ketemu keluarga. Kami mohon maaf yang sebesar-besarnya karena telah banyak merepotkan, terima kasih kepada Pak Bupati, Pak Kapolres dan masyarakat Batur. Mohon maaf yang sebesar-besarnya kepada istri, anak dan keluarga besar saya," katanya saat dihadirkan di konferensi pers di Mapolres Banjarnegara.

Baca juga: Hilang 2 Pekan, Kepala Desa Terpilih di Banjarnegara Ditemukan di Ponpes Salatiga

Fauzi mengaku pergi meninggalkan rumah lebih dari dua pekan untuk menenangkan diri.

"Beberapa hari kemarin saya lost contact. Saya sampaikan kondisi saya agak labil," katanya.

Ia menegaskan, permasalahan yang dihadapi tidak ada kaitan dengan pihak manapun.

"Tidak ada tujuan apapun, tidak ada yang perlu disalahkan. Ini murni masalah saya pribadi," ujarnya.

Ia menambahkan, saat ini dirinya dalam kondisi sehat jasmani dan rohani.

"Hari terakhir di salah satu pondok pesantren di Salatiga alhamdulillah sudah fresh. Bahwa intinya saya sehat jasmani dan rohani" ujarnya.

"Perkembangan selanjutnya saya serahkan kepada polisi. Tidak ada lagi keterangan dari kami dan keluarga, ini statement terakhir dari kami," sambungnya.

Sementara itu, Kapolres Banjarnegara AKBP Aris Yudha Legawa mengatakan, Fauzi telah dijemput dan kini berada di Mapolres Banjarnegara.

"Tentunya ini akhir dari apa yang sudah dilakukan. Diawali laporan istri Fauzi, kemudian ditindaklanjuti Reskrim. Alhamdulillah kondisinya sehat walafiat," katanya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com