Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kasus Siswa SMP Telan Paku, Wali Kelas Sudah Ingatkan Agar Tak Bermain Sulap

Kompas.com - 28/11/2019, 14:28 WIB
Candra Nugraha,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

PANGANDARAN, KOMPAS.com - Wali kelas 7E, SMP N 2 Parigi, Kabupaten Pangandaran rupanya sudah mengingatkan Deni Nugraha (13) untuk tidak bermain sulap dengan paku di mulut. Wali kelas dapat laporan dari siswa lain bahwa Deni biasa sulap dengan memasukan paku ke mulut.

Namun imbauan wali kelas tak diindahkan Deni. Dia tetap bermain sulap dengan paku hingga secara tak sengaja paku untuk styrofoam tertelan.

"Beberapa hari sebelum kejadian, wali kelas bilang hati-hati jangan sulap dengan paku. Takut tertelan," kata guru penanggungjawab Unit Kesehatan Sekolah (UKS) SMP N 2 Parigi, Yuli Mulyati saat ditemui di sekolahnya, Kamis (28/11/2019).

Baca juga: Paku yang Tertelan Siswa SMP Sempat Tak Ditemukan, Ternyata di Paru-paru

Kepada rekan-rekannya, Deni berkata bisa menghilangkan paku yang berada di dalam mulut. Yuli menduga, paku tersebut disembunyikan di bawah lidah. "Mungkin saja di bawah lidah," ujarnya.

Agar peristiwa serupa tak terulang, Yuli meminta semua siswanya untuk hati-hati. Terutama murid perempuan yang terkadang suka menggigit jarum perekat kerudung di mulut.

"Biasanya siswi suka menggigit jarum pentul saat memakai kerudung. Jangan disimpan di mulut," tegasnya.

Baca juga: Telan Paku Saat Coba Pamerkan Sulap, Siswa SMP Ini Terpaksa Dioperasi

Posisi paku dekat paru

Sebelumnya, Deni Nugraha tak sengaja menelan paku styrofoam saat istirahat belajar di sekolahnya.

Saat itu, dia menggigit paku untuk mempertunjukan kebolehannya dalam hal sulap kepada rekannya.

Namun secara tak sengaja kaki Deni keinjak oleh temannya.

Kebetulan kaki Deni sedang sakit setelah bermain bola.

Ketika berteriak kesakitan, paku di mulutnya tertelan.

Dia pun harus dirujuk ke Rumah Sakit Hasan Sadikin, Bandung untuk mengangkat paku tersebut.

Hal ini karena posisi paku sudah mendekati paru-parunya.

Dua minggu setelah kejadian, Deni menjalani operasi. Kini kondisinya membaik.

"Alhamdulillah, kata keluarga yang menunggu kondisi Deni stabil. Sudah di ruang perawatan," jelas Yuli.

Baca juga: Kaki Tertancap Paku, Anggota Paskibra Ini Tetap Kibarkan Bendera

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com