Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perusahaan Malaysia Akan Garap Proyek Strategis di Jabar

Kompas.com - 27/11/2019, 07:45 WIB
Dendi Ramdhani,
Farid Assifa

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Perusahaan asal Malaysia Ranhill Holdings Berhad akan menggarap sejumlah proyek strategis di Jawa Barat setelah meneken kesepakatan awal (head agreement) bersama BUMD milik Pemprov Jabar, PT Jasa Sarana.

Rencananya, Ranhill membantu mengerjakan proyek strategis BUMD Jasa Sarana seperti proyek PLTP (Geothermal), PLTM (Pembangkit Listrik Tenaga Mini Hidro) dan Pengusahaan TPPAS Regional di Provinsi Jawa Barat.

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyaksikan langsung penandatanganan kesepakatan awal ini oleh Executive Director Ranhill Holdings Berhad Tan Sri Hamdan Mohamad dan Dyah Wahjusari selaku Direktur PT Jasa Sarana di Jakarta, Selasa (26/11/2019).

Baca juga: Peringatan Hari Guru, Ridwan Kamil Hadiahi Guru SD-nya Umroh

Ridwan Kamil mengatakan, kerja sama ini salah satu bentuk dari upaya Pemprov Jabar dalam inovasi pendanaan dengan membuka peluang kerjasama dan investasi daei pihak luar di Jawa Barat.

Ia juga meminta agar dalam perjalanannya, kerjasama ini harus memastikan tidak menemui hambatan di lapangan yang membuat investor tidak nyaman.

Menurutnya, minat berinvestasi harus dilindungi dengan langkah pemerintah untuk tidak mempersulit kerja sama.

“Kerja sama ini spiritnya saling menguntungkan, kita tidak hanya memikirkan soal keuntungan tapi juga apa keuntungannya bagi warga Jawa Barat,” kata Emil, sapaan akrab gubernur Jabar.

Jika kerja sama sudah berjalan, Emil meminta perusahaan untuk memberikan perhatian kepada warga sekitar dalam bentuk program edukatif.

Do something, misalnya melakukan aktifitas CSR di wilayah eksplorasi,” ujar Emil.

Ranhill Holdings Berhad sendiri merupakan perusahaan induk investasi yang terdaftar di Bursa Malaysia, bergerak pada sektor pengelolaan air dan pasokan air, pengelolaan air limbah dan bisnis pembangkit listrik

“Alhamdulillah, hari ini Ranhill Holdings Berhad dan Jasa Sarana telah menyepakati perjanjian awal dan MoU, terkait percepatan pembangunan proyek-proyek strategis di Jawa Barat. Semoga investasi ini bisa berjakan maksimal,” ujar Executive Director Ranhill Holdings Berhad Tan Sri Hamdan Mohamad.

Baca juga: Bacakan Pidato Menteri Nadiem, Ridwan Kamil: Pesannya Lebih Personal

Direktur PT Jasa Sarana Dyah Wahjusari mengatakan, perjanjian awal ini merupakan solusi untuk mengoptimalkan investasi yang sudah digarap oleh Jasa Sarana selama ini, melalui inovasi pendanaan.

"Sesuai arahan Pak Gubernur, kami sebagai BUMD akan konsisten dan berkomitmen membangun infrastruktur Jawa Barat, yang dapat bermanfaat dan dapat dirasakan langsung oleh masyarakat Jawa Barat,” pungkas Dyah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com