Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Trenggalek Beramai-ramai Bersihkan Pantai, Sungai, dan Laut

Kompas.com - 19/11/2019, 15:37 WIB
Slamet Widodo,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

TRENGGALEK, KOMPAS.com – Ribuan warga Trenggalek, Jawa Timur, melakukan gerakan bersih pantai dan sungai, Selasa (19/11/2019).

Pembersihan dilakukan secara menyeluruh di sejumlah pantai yang ada di Kecamatan Watulimo Trenggalek.

Tidak hanya kawasan pantai, ribuan warga dari berbagai instansi, komunitas serta pelajar tersebut juga membersihkan aliran sungai di sekitar pantai.

Namun, sasaran utama adalah pantai yang menjadi tujuan wisata, yakni pantai Prigi, Pantai Karanggongso, Pantai Cengkrong, Pantai Damas serta kawasan Pelabuhan Ikan Nusantara.

Bersih pantai dan kali ini dilakukan di hampir seluruh titik di Teluk Prigi, serta sungai yang coba kita antisipasi mulai hilir sampai ke laut,” ujar Bupati Trenggalek Mochammad Nur Arifin yang memimpin langsung gerakan ini.

Baca juga: Polisi Tewas Ditabrak Mobil Saat Patroli Balap Liar di Bali

Sebelumnya, kegiatan bersih lingkungan atau lokasi wisata serta sungai ini secara rutin dilakukan setiap hari Jumat. Biasanya kegiatan dilakukan dalam skala kecil.

Namun, gerakan membersihkan kawasan pantai serta sungai dengan melibatkan ribuan warga ini akan dilakukan rutin setiap satu bulan sekali.

“Saya ingin setiap satu bulan sekali kita punya acara seperti ini yang melibatkan hampir 1.000-an orang, dari instansi, komunitas, sekolah dan beberapa lain sebagainya. Termasuk tadi memberikan penghargaan kepada sekolah yang telah meraih adiwiyata,” kata Nur Arifin.

Para nelayan Prigi sebelumnya sudah membentuk komunitas pembersih laut.

“Paling banyak sampah plastik. Selain mengganggu ekosistem biota laut, juga menggangu mesin kapal nelayan, Jadi sekarang dikawasan tempat sandar kapal semuanya serba dibersihkan dan saya senang kesadarannya," kata Nur Arifin.

Kegiatan bersih pantai dan sungai ini dilakukan mulai pukul 06.00 WIB.

Dengan penuh semangat, ribuan orang yang tergabung dalam acara ini memungut sampah yang berserakan di kawasan pantai maupun sungai.

Sedangkan, untuk limbah cair yang berasal dari kawasan permukiman, disarankan agar masing-masing mempunyai bungker penyimpanan limbah.

Kemudian, nantinya dari Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Lingkungan Hidup akan keliling menyedot limbah untuk diolah menjadi pupuk organik.

Baca juga: Densus 88 Tangkap Terduga Teroris Saat Belanja di Toko Kelontong

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com