Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

800 Kios di Pasar Ngunut Tulungagung Terbakar

Kompas.com - 08/11/2019, 21:52 WIB
Slamet Widodo,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

TULUNGAGUNG, KOMPAS.com -Sebanyak 800 kios dan lapak di Pasar Ngunut, Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur, terbakar, Jumat (8/11/2019). 

Kobaran api dengan cepat membesar dan membakar ratusan kios maupun lapak.

“Yang terbakar sekitar 60 hingga 70 Persen,” ujar Bupati Tulungagung Maryoto Birowo di lokasi kebakaran, Jumat.

Baca juga: Gunung Salak di Sukabumi Terbakar, Penyebab Masih Diselidiki

Api mulai terlihat dari salah satu kios yang berada di sisi selatan dalam pasar.

Api cepat membesar karena dagangan dalam lapak dan kios yang mudah terbakar.

Dagangan yang terbakar sebagian besar menjual pakaian, kain, kebutuhan pokok, serta perabotan rumah tangga.

 

Menurut salah satu warga, kebakaran terjadi mulai pukul 17.00 WIB. Hembusan angin kencang serta cuaca panas membuat api dengan cepat merembet ke kios lain.

Warga dan pemilik kios berusaha menyelamatkan barang dagangan. Namun, sebagian pemilik kios hanya pasrah karena meliat kobaran api yang begitu besar. 

Satu jam kemudian, tiga unit mobil pemadam kebakaran milik Pemerintah Kabupaten Tulungagung tiba di lokasi.

 

Guna mempercepat proses pemadaman, juga diterjunkan mobil pemadam milik Kabupaten Trenggalek.

Saat ini api sudah padam. Belum diketahui taksiran kerugian akibat kebakaran. Begitu juga dengan penyebab kebakaran yang masih diselidiki. 

Baca juga: Polisi Wanita Chile Ini Menjerit karena Terbakar akibat Bom Molotov dari Demonstran

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com